Hareum 🙂
Oppa?
Kenapa belum pulang?
Kerjaannya masih banyak, ya?Hareum 🙂
Tidak membalas,
tidak usah pulang!Dongju oppa 🙄
Sebentar lagi, aku pulang
Yaampun jahat sekali
Aku hanya telat 5 menit untuk membalas
Tadi, aku sedang minum
Aku hausHareum 🙂
Oppa selalu alasan!
Membalas pesanku seolah tidak penting
Sudahlah, pulang saja sanaDongju oppa 🙄
Aku tidak bohong, tadi benar-benar haus
Iya, aku pulang sekarangHareum 🙂
Pulang ke rumah ayah ibu saja!
Aku akan mengunci pintu rumah
Oppa, tidak boleh tidur di rumahSelamat malam
Dongju oppa 🙄
Hareum-ah, jangan seperti ini
Apa yang akan ayah dan ibu pikirkan nanti, hm?
Ayah akan berpikir yang tidak-tidak tentangku
Dan ibu pasti akan memarahiku :(Hareum 🙂
Aku tidak peduli
Dongju oppa 🙄
Ayolah, jangan begini
Maaf ya, iya oppa salah
Tadi lama membalas pesanmuBiarkan oppa pulang ke rumah, ya?
Kau kan takut sendirianHareum 🙂
Siapa bilang aku takut sendirian?
Oppa sok-tahu sekaliDongju oppa 🙄
Loh, kamu kan memang takut sendirian
Di rumah banyak hantunya
Kamu berani emangnya?Hareum 🙂
Jangan berbohong!
Sudahlah, aku mau tidurDongju oppa 🙄
Di rumah kita ada hantunya
Aku sudah pernah bertemu dengannya
Rambutnya panjang, kulitnya pucat, dan matanya merahDongju oppa 🙄
Yasudah, kalau begitu
Aku akan tidur di rumah temanku
Kau tahu, Mingi hyung?
Dia punya sepupu yang cantik, dan sekarang sedang ada di rumahnya
Aku akan kesana sajaDongju oppa 🙄
Kau seriusan marah padaku?
Yasudah, tidak masalah
Selamat bersenang-senang dengan hantu rambut panjang di rumahDongju oppa 🙄
Hareum?
Oke, baiklah.
Aku pergi ke rumah Mingi hyung
Hubungi aku kalau hantu itu mulai mengganggumuSelamat malam istriku
Hareum 🙂
Pulang sekarang juga!
Aku tunggu di rumahDongju oppa 🙄
Tadi kau bilang aku tak usah pulang ke rumah
Jadi, aku memutuskan untuk menginap di rumah Mingi hyung sajaHareum 🙂
Pulang. Sekarang!
Kapan aku mengatakan itu?
Oppa selalu saja mencari alasan!Dongju oppa 🙄
Hareum, kau selalu benar
Iya, aku tadi salah
Maaf, ya?
Aku pulang sekarang
:')Hareum 🙂
Oppa, memang selalu salah
Yasudah, cepetan!
Jangan lupa beli makanan
Aku laparDongju oppa 🙄
Iya, iya.
Sabar—
Hehe.
Aku publish lagi sekarang
Chapter Xion, nih.Berarti cerita ini sudah selesai ya.
Chapter ini menjadi chapter terakhir untuk buku 'oneus marriage life'Sekarang, hutangku berkurang satu. Aku mau fokus ke pekerjaanku sama les yang selalu bikin kepala pusing haha
Terima kasih buat kalian yang baca dan dukung cerita ini dari awal, selalu meninggalkan jejak, entah itu berupa vote ataupun komentar. Jujur, aku selalu tahu siapa aja yang mampir di cerita ini. Bahkan, aku hampir hapal username kalian. Komentar kalian benar-benar buat aku senang. Aku berasa punya teman baru walaupun gak tahu siapa kalian di real life.
Pokoknya, aku mau bilang terima kasih banyak buat yang selalu support aku!
Sampai ketemu di cerita aku yang lainnya, ya? Jangan kapok baca ceritaku haha.
Love, Zi 🤗
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneus As Husband ✓
Fanfiction[Oneus imagine as a husband] - bahasa baku, lengkap. - fanfiction (tidak untuk disangkut pautkan sengan kehidupan asli para member) © 2020, Lovelyxierzi.