Cerita dimana sepasang kekasih yang benar-benar buruk.
si Pria adalah Bad Boy yang memiliki sifat posesif pada gadisnya.
dan
si Wanita yang memiliki sifat bad atittude dan memiliki mulut yang tajam.
mereka cukup populer di kampus karena sifat mereka...
Malam ini Gavin sedang berguling-guling dikamarnya karena tak sabar untuk menanti esok hari.
Lalu dia tiba-tiba berhenti berguling-guling dan mulai duduk dengan wajah serius.
'Gimana kalo gua beliin Mita gelang?' Pikir Gavin tak lama dia langsung beranjak dari tempat tidur dan menyambar kunci mobilnya.
Saat Gavin hendak keluar rumah.
"Mau kemana lu bang?" Tanya Alice yang sedang duduk diruang tengah
"Mau beliin Mita gelang buat besok" ucap Gavin langsung keluar rumah. Dan masuk kedalam mobil. Dan melajukan mobilnya dengan kecepatan rata-rata dengan senyum yang selalu berada diwajahnya.
--Toko Perhiasan--
Gavin memasuki toko perhiasan itu. Dia terpesona pada Gelang yang menurutnya cocok untuk Mita.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Berikan aku gelang yang ini" ucap Gavin pada seorang pelayan toko itu.
"Baik tuan" ucap pelayan toko itu dengan ramah.
Selesai pembayaran Gavin langsung menuju mobilnya. Saat dia hendak masuk kedalam mobilnya, ada seorang wanita dengan pakaian seksi menghampirinya.
"Permisi tuan" ucap Wanita itu dengan wajah nakalnya
"Ya, ada apa?" Tanya Gavin menghadap wanita itu.
"Apa saya boleh menumpang pada anda? Soalnya sudah tidak ada lagi kendaraan yang melintas" ucap Wanita itu dengan memohon.
"Baiklah" ucap Gavin langsung masuk ke dalam mobil dan disusul wanita itu. Dan Gavin langsung melajukan mobilnya dengan kecepatan rata-rata.
Hening.
Sampai wanita itu bicara.
"Perkenalkan nama saya, Maudy" ucap Wanita itu
"Gavin" jawab Gavin acuh
"Apa anda sudah mempunyai pacar?" Tanya Maudy pada Gavin halus
"Bahkan aku sudah mempunyai istri" ucap Gavin fokus pada jalanan
"Rumah saya yang pagar hitam itu tuan" ucap Maudy pada Gavin
Gavin langsung memarkirkan mobilnya didepan pintu gerbang rumah Muady. Rumahnya masih gelap mungkin karena Maudy baru pulang bekerja.
Maudy tak langsung keluar.
"Tuan? Bisakah anda mengantar saya masuk kedalam rumah? Saya takut gelap" ucap Maudy memohon pada Gavin. Gavin membuang nafasnya kasar dan langsung turun dari mobilnya dan memasuki rumah Maudy dan menyalakan lampu. Tanpa Gavin tau ternyata Maudy sedang membuatkannya minuman teh didapur. Gavin yang menunggu kedatangan Maudy dari dapur hanya mendudukkan dirinya disofa ruang tengah rumah Maudy.
