FOLLOW DULU ATUH BRO<3!!!
_____________________________
Bagaimana jika dijodohkan dengan orang yang kita idam-idamkan? Orang yang kita sukai tapi gak suka balik sama kita? Sebuah kebetulan yang luar biasa bukan? Ya, itulah yang sedang dialami oleh B...
"Ini, anak gue, Sa. Namanya Biantara Paswa, ganteng kan kayak Zayn Malik?"
Anak laki-laki itu merengek saat mendengar perkataan Ani-ibunya. Dia menarik-narik celana Ani, untung tidak sampai merosot.
"Mami! Bian itu gantengnya kayak sun go kong bukan Zayn Malik!"
Ani melotot mendengar perkataan putranya itu. Sedangkan Elsa yang menjadi lawan bicara Ani, dia tertawa.
"Anak lo ganteng, Ni, kayak bapaknya. Gak sia-sia ya, lo nikung gue dulu," Elsa tertawa saat mengingat dulu dirinya dan Ani pernah bersaing untuk mendapatkan hati bapaknya sun go kong.
"Tapi, pada akhirnya Mas Roma milih gue kan. Ya karena gue bahenol, gak tepos kayak lo, Sa," balas Ani sambil tertawa mengejek.
Elsa menepuk pundak Ani, kemudian tertawa keras. Membuat orang-orang yang berada di cafe itu menoleh ke arahnya.
"Iya lah, body lo kan cenal cenul kayak Inul, Ni," ucap Elsa masih diiringi dengan tawa.
"Eh, Sa. Itu anak lo diem aja, lagi nahan berak atau sariawan?" tanya Ani.
Anak perempuan yang berumur tujuh tahun dengan rambut di kucir dua itu nyegir seperti anak kuda.
Elsa mengalihkan pandangannya pada putri semata wayangnya itu. "Sayang, kenalin dia Tante Ani, teman mama waktu TK," ujar Elsa kemudian menoleh ke arah Ani.
"Hai, Tete. Nama aku Ana," ucapnya begitu menggemaskan seperti anak monyet.
Tete? batin Ani.
"Tante, Ni. Otak lo terlalu jauh," sambar Elsa seakan sudah tau apa yang ada dipikiran sahabat TK nya itu.
Ani mengangguk, mengerti. "Nama kepanjangannya apa?"
"Ana Bella square," jawab Elsa.
"Yang benar aja Sa!"
"Canda gue, Ni. Namanya Ana Bellanziana," ralat Elsa.
"Cantik ya, Sa." Ani menatap anak perempuan itu dengan penuh kagum. "Kayaknya, seru, deh, kalo Bian sama Ana dijodohin. Lo setuju gak?"
"Gue setuju banget, Ni. Keluarga lo kan kaya melintir, jadi anak gue gak bakal jualan pop ice pas udah nikah," balas Elsa sambil tersenyum konyol.
Ani berdecak pelan. "Ternyata dari dulu lo gak berubah ya, masih aja matre."
