[ 나의 아이돌 과 결혼했어 ]
Park Eun Ae tak menyangka jika dirinya harus kehilangan karir yang selama dua tahun ini ia geluti. Perempuan 24 tahun itu adalah seorang manager boygroup bernama NCT 127, dan Eun Ae tidak menyangka jika posisi itu lah yang membawan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Taeyong meletakkan Eunae di sebuah kursi panjang yang berada di dekat lorong kamar mandi.
Taeyong memastikan tidak ada fans yang membuntuti mereka. Laki-laki itu kemudian menatap Eunae dengan perasaan khawatir.
"Eunae, kau tidak apa-apa?" Tanyanya.
Eunae meringis lalu menyentuh pergelangan kakinya. "Tidak apa-apa sepertinya hanya terkilir."
Taeyong bertanya lagi, kali ini berbisi di hadapan Eunae. "Perut mu bagaimana? Bayinya? Apa dia baik-baik saja?"
Eunae tersenyum berusaha menenangkan Taeyong. "Bayinya kuat seperti papanya!" Ujar Eunae sepelan mungkin namun tetap bisa didengar oleh Taeyong karena jarak mereka yang cukup dekat.
Dan kata-kata Eunae barusan membuat Taeyong sangat bahagia, kecemasannya mulai berkurang.
"Biar aku coba sembuhkan." Ujar Taeyong
Taeyong kemudian meleas highheels yang Eunae kenakan, kemudian laki-laki itu memijat kaki Eunae perlahan.
Mendengar Eunae meringis membuat Taeyong melontarkan kalimat maafnya. "Maaf Eunae, ini sedikit sakit, namun setelahnya akan baik-baik saja. Percayalah padaku." Ujar Taeyong memandang mata Eunae untuk meyakinkan.
Eunae mengangguk ia memejamkan matanya untuk menahan rasa sakit.
Taeyong cukup tahu tentang bagaimana cara menangani pergelangan kaki yang keseleo. Karena jujur saja, itu sangat sering terjadi kepadanya yang notabenenya seorang main dancer.
Taeyong bahkan selalu membawa semprotan pereda nyeri dan plester panas seperti Koyo di dalam tasnya bahkan hingga perban karet, karena pinggangnya seringkali merasa sakit dan untuk selalu bersiap siaga jika tiba-tiba kakinya terkilir saat perform.
Taeyong menarik telapak kaki Eunae ke arah balik membuat Eunae memekik akibat rasa sakit yang langsung menjalar.
Taeyong kemudian melepaskan tangannya dari kaki Eunae.
"Coba sekarang berdiri pelan-pelan." Perintah Taeyong yang langsung di turuti oleh Eunae.
Eunae membelalakkan mata nya saat kakinya kembali bisa menjadi tumpuan, walau rasanya masih nyeri, namun setidaknya ini sudah lebih baik.
"Ini sudah lebih baik. Terimakasih." Ujar Eunae dengan senyum mengembang membuat Taeyong juga ikut mengembangkan senyumnya.
Kemudian laki-laki itu memapah Eunae keluar.
***
Sesampainya di LA suasana lebih kondusif, namun tetap saja ramai. Mereka sampai di LA pukul dua malam, jadi keadaan tidak seramai itu, walaupun tetap saja ramai.
Beberapa memberikan boneka dan surat. Taeyong bahkan sudah menerima lima buah boneka dan sepuluh surat dari fans.
Taeyong melirik cemas ke arah Eunae yang dirangkul salah satu staff dari tim fashion bernama Choi Min Sil
