Ⲋhเᥒꫀ || ᎫᥲꫀꪑᎫꫀᥒ [✔]

💫 16 [END] 💫

Typo bertebaran

❤ HAPPY READING❤

⚠Chapternya panjang yaa semoga tidak bosan😄

●
○
●
○
●
○
●
○
●
○

3 bulan berlalu....

Jeno masih terbaring lemah dirumah sakit. Jaehyun dan Taeyong selalu berdoa agar Jeno cepat sembuh. Sedangkan Jaemin dan Mark selalu ada disamping Jeno.

Haechan sudah diberitahu keadaan Jeno. Saat pertama kali mendengar Haechan langsung terduduk lemas. Mengapa hari itu ia tidak menjaga Jeno.

✧  🎀  𝒮𝒽𝒾𝓃𝑒  🎀  ✧

Pagi hari yang cerah, Taeyong menjenguk Jeno walaupun Jeno masih koma. Taeyong mengambil baskom yang isinya air dan handuk. Ia mengusapkan ke seluruh tubuh Jeno. Saat Taeyong melakukannya tiba-tiba jari Jeno bergerak.

"J-jenoo, kamu sudah sadar?"

Taeyong panik, ia langsung memanggil Jaehyun, Jaemin, dan Mark. Melihat Taeyong panik, Jaemin langsung menekan tombol darurat untuk memanggil dokter.

Eunhyuk akhirnya datang dan langsung memeriksa Jeno. Eunhyuk menyuruh agar semuanya keluar agar ia memeriksa Jeno.

Keluarga Jeno akhirnya keluar. Melihat Taeyong panik, Jaehyun memusuti punggungnya agar lebih tenang.

15 menit berlalu, akhirnya Eunhyuk keluar dan memberitahu keadaan Jeno sekarang.

"Selamat Jeno sudah melewati masa kritisnya. Keadaannya sekarang baik-baik saja. Tapi Jeno masih harus dirawat selama 1 minggu" ucap Eunhyuk

Mendengar ucapan dokter, Jaehyun dan Taeyong bernapas lega. Akhirnya Jeno siuman.

"Makasih banyak ya dok" kata Taeyong.

"Sama-sama, ini sudah tanggung jawab saya. Saya pamit undur diri dulu yaa, kalau ada apa-apa silahkan pencet tombol daruratnya" kata Eunhyuk.

"Baik dok" ucap Taeyong.

Mereka akhirnya menemui Jeno.

"M-mommy" kata Jeno.

Mendengar ucapan Jeno, Taeyong langsung menghampiri Jeno. Taeyong langsung memusuti rambut Jeno dengan lembut.

"Iyaa ada apa? Apa ada yang masih sakit?" Tanya Taeyong sambil menahan tangisannya. Ia tidak mau Jeno melihat ia menangis.

Jeno hanya menggelengkan kepalanya dengan pelan.