I. N. T. A. N

I. N. T. A. N - 07

Play a song: Cuek
Sambil mendengarkan musik 🎧🎶 yang dibawakan oleh Rizky Febian.

✡✡✡✡✡

Ketika Dewi asik mengendarai mobil sport nya sambil memutar lagi diradio . Dewi nampak menikmati lagu yang dibawakan oleh Rizky Febian iya sedikit mengikuti alunan musik hingga tiba tiba terganggu karna ada telepon masuk.

"Hmm , siapa lagi" Gumanya kesal sambil mengangkat telepon

" Sayang, kamu lagi dimana? " Tanya Ratna di sebrang sana dengan nada penasaran

"Lagi dijalan arah pulang ma. Ada apa? " Jawab nya sambil menatap jalanan

"Mama dan Ayah mau berbicara dengan mu, tapi nanti kalau kamu sudah sampai rumah" Ucap Ratna di sebrang dengan tersenyum

"Oke ma, Intan tutup telpon nya ya. Sampai nanti" Jawab dewi

"Iya nak Hati-hati dijalan. Sampai nanti " Jawab Ratna dan memutuskan sabungan telponnya

Dewi menatap handphone nya dan menghela nafas" Ada apa ya sampai harus dibicarakan, seperti nya sangat serius" Gumanya dan melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang kembali.

✡✡✡✡✡✡

Sesampainya dirumah Dewi turun dari mobil sport nya dan melenggang masuk ke dalam rumah.ketika dia ingin membuka pintu adiknya sudah lebih dulu membukakan pintu dan menghaburkan pelukan.

"Mbaaaaaaa " Ucap adik bontot nya Irsyad

"Halo sayang, gimana kabarnya? " Jawab Dewi sambil jongkok untuk mensejajarkan badannya

"Baik, ohh iya mba tadi aku di belikan mainan dong sama om yang ganteng, nih mainannya" Sambil menyodorkan mainan mobil-mobilannya

Dewi menyereyit karna setahu dia sodara-sodaranya ada di kampung. "Siapa nama om itu de " Tanya dewi

Ketika Irsyad ingin menjawabnya tiba-tiba Ratna keluar dan menyela terlebih dahulu. "Ade kamu masuk dulu gih ke dalam main dengan Teteh Angele"

Irsyadpun hanya mengganggukan kepalanya dan melenggang pergi masuk ke dalam.

Dewi menghela nafas dan berdiri di depan mamanya " Ada apa ma? "

Ratna mengusap kepala Dewi dengan sayang sambil berkata " Kamu masuk dulu gih mandi sudah malam, nanti selesai mandi temui Mama dan Ayah di ruang keluarga ya" Ucapnya sambil tersenyum

Dewi hanya menganggukan kepalanya tanda jawaban iya lalu pergi meninggalkan Ratna yang masih didepan pintu.

Ratna menatap punggung Dewi yang semakin jauh melewati tangga."sayang" Ucap Ruslan menghampiri sang Istri yang masih didepan pintu.

Ratna menoleh ke arah Suaminya. "Ada apa, kenapa kamu menatap Intan seperti itu" Tanya Ruslan sambil merengkuh pinggang Ratna dan mengajaknya masuk ke dalam rumah.

"Apa sudah saatnya kita membicarakan ini lagi setelah tiga tahun kita tidak membicarakan nya lagi " Tanya Ratna sambil menjatuhkan bokongnya di sofa empuk kamarnya.

Ruslan menghela nafas dan tersenyum sambil menatap sang Istri tercinta. " Sudah saatnya sayang, kau ingat satu bulan yang lalu sebelum ia datang ke jakarta, dia bilang untuk mengingatkan kembali tentang perjodohan itu, kita juga tidak boleh mengingkari janji kepada Almarhum Sampai dia memastikan kembali tadi siang lewat telepon karna besok dia akan datang kemari"