Kita pernah bermain dengan kata,
pernah sambung-menyambung aksara,
pernah juga menanti purnama.Kita pernah merindu di balik telepon genggam,
pernah sengaja berpapasan secara diam-diam,
pernah juga marah-marahan tapi saling memendam.Kita pernah beranjak sore hari,
memandang senja sebagai penutup hari.
Saat itu kau mengatakan,
"Senja itu indah, ia tau caranya pergi tanpa meninggalkan jejak ingin memiliki."Lalu aku menyanggah, "jangan jadi senja."
"kenapa?"
"terlalu cepat pergi, padahal masih dinikmati."
"hahaha tidak, aku tidak akan pergi sebelum kau yang angkat kaki."
Masih ingatkah kau tentang percakapan kita kala itu?
Haha bullshit!
Nyatanya, kau yang lebih dulu melangkah pergi.
Mataku, senja, dan purnama yang jadi saksi.***
Selamat malam minggu gaisss😉
klik bintang yokkk:D
double up loh ini^^btw aku up part selanjutnya nunggu 250 pembaca&50 vote- kalo tanganku bisa nahan tapi:v
hihihi