Pergi Sebentar

EsBatu Cair?

"Udah sya, ayo pulang"

"Iya.."

Jalanan masih sepi dengan beberapa lampu oren yang menerangi, genangan air masih banyak membekas di sepanjang jalananan ditemani banyak tetesan-tetesan air yang jatuh dari pohon bekas dari hujan yang sudah reda tadi

Motor Fasya Melaju kencang menuju ke kompleks perumahannya dan Neyra hingga kini motornya sudah berhenti tepat didepan rumah mewah bernuansa putih milik Neyra

"Makasih ya sya, udah ngajak gue ke Starbucks. Lo emang sahabat terbaik gue dah!!" Ujar Neyra sembari meninju pelan bahu Fasya setelah menuruni ninja sahabatnya itu

"Iyaa.." ujar Fasya "Lo jangan tidur malem malem, besok sekolah" lanjutnya

"Iyaa, habis sholat langsung tidur kok, Lo juga!"

"Heem, good night Ney!" Fasya mengacak acak pelan pucuk rambut Neyra sebelum kemudian beranjak dari sana

"Good night too sya!" Ujar Neyra seraya memamerkan deretan gigi putihnya lalu beranjak memasuki pagar rumahnya. Begitupun juga Fasya yang langsung menuju rumahnya dan memarkirkan motor di garasi

🍦

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam..kok baru pulang Ney?" Terlihat di ruang keluarga sudah ada mama dan abang Neyra

"Iya ma, habis dari Starbucks hehe"

"Sama Fasya?"

"Iya"

"Ooh, yaudah. Sekarang kamu langsung ke kamar gih, mandi terus jangan lupa sholat, tidurnya jangan malem malem loh" ujar Fina, mama Neyra

"Siap ma!"

"Neyra itu tidurnya malem terus ma, makannya bangunnya susah" sahut Naufan, abang Neyra. Sembari masih sibuk memainkan game di handphonenya

Neyra memelototkan matanya sinis ke arah Naufan "Apaan sih bang!, Enggak ma, sekarang Neyra tidurnya ga malem malem lagi kok, abang aja yang sotoy!"

"Dih! Santai dong, emang kenyataan kok. Lo nya aja yang dasarnya ga mau kalah" ujar Naufan tak mau kalah

Fina hanya menggeleng gelengkan kepalanya melihat kedua anaknya yang seperti kucing dan tikus kalau lagi bertengkar, ini bukan pertengkaran pertama ataupun kedua tapi kesekian kalinya

"Udah udah, sekarang kalian masuk kamar sana, jangan debat terus! Pusing pala mama" lerai Fina yang membuat keduanya diam

"Habis ini Naufan mau latihan futsal ma"

Tatapan Fina beralih ke anak perempuannya"Heem. Neyra, kamu langsung naik gih"

"Iya ma. oh ya ma, Nara mana? Kok tumben udah sepi?"

"Nara udah tidur!" Sahut Naufan sinis

"Dih! Ga tanya lo bang!" Ujar Neyra kesal dan langsung melangkahkan kakinya menaiki tangga

"Ga adek gue Lo!" Teriak Naufan

"Emang ga!" Teriak Neyra balik

"Awas lo kalo minta anterin ke mana mana!"

"Kan ada Fasya! Ga usah repot repot minta anterin lo lahh wleee" Neyra berteriak seraya menaiki tangga dengan langkah cepat takut kalau kalau abangnya itu akan menyerangnya dengan tatapan sinisnya