Hari ini, ya aku bersumpah mengenakan toga kebanggaan yang lama ku impikan walau menjadi dokter bukan impianku. Dalam hati aku menyakinkan diriku bahwa "Alina kau bisa".
Demi Allah saya bersumpah, bahwa :
Saya akan membaktikan hidup saya guna perikemanusiaan.
Saya akan menjalankan tugas dengan cara yang terhormat dan bersusila sesuai dengan martabat pekerjaan saya sebagai dokter.
Saya akan memelihara dengan sekuat tenaga martabat dan tradisi luhur profesi kedokteran.
Saya akan merahasiakan segala sesuatu yang saya ketahui karena keprofesian saya.
Saya tidak akan menggunakan pengetahuan saya untuk sesuatu yang bertentangan dengan perikemanusiaan, sekalipun diancam.
Saya akan menghormati setiap hidup insani mulai saat pembuahan.
Saya akan senantiasa mengutamakan kesehatan pasien, dengan memperhatikan kepentingan masyarakat.
Saya akan berikhtiar dengan sungguh-sungguh supaya saya tidak terpengaruh oleh pertimbangan keagamaan, kebangsaan, kesukuan,
gender, politik, kedudukan sosial dan jenis penyakit dalam menunaikan kewajiban terhadap pasien.
Saya akan memberi kepada guru-guru saya penghormatan dan pernyataan terima kasih yang selayaknya.
Saya akan perlakukan teman sejawat saya seperti saudara kandung.
Saya akan mentaati dan mengamalkan Kode Etik Kedokteran Indonesia.
Saya ikrarkan sumpah ini dengan sungguh-sungguh dan dengan mempertaruhkan kehormatan diri saya.Alina Roselyne Caxton
KAMU SEDANG MEMBACA
Alina Journey [END]
General FictionAlina Roselyne Caxton dokter muda spesialis anak yang berkerja di Rumah Sakit Sanjaya. Alina sangat suka anak kecil bukan hanya karena berkaitan dengan profesinya saja. Bagaimana jika dia dipanggil Mama secara tiba-tiba oleh Rila, anak perempuan yan...