PERBAIKAN NARASI Tatapan elangnya mengisyaratkan membunuh. Melihat bingkai foto, menggambar dua pria tengah tersenyum saling menjabat tangan. Mereka sahabat sekaligus rekan bisnis yang saling menguntungkan. Hingga suatu kejadian terjadi akibat kesalahpahaman oleh seseorang yang sengaja merancang rencana semua ini, bertujuan menghancurkan kedua kubu yang tak kunjung menemukan titik temu. Kebencian masa lalu membawa dendam. Ia berjanji pada dirinya kelak dendamnya harus terbalas. Revisi 21 MARET 2019 MOHON MAAF YANG DEBESAR-BESARNYA TEMAN-TEMAN CERITA INI MASIH TARIK ULUR MENGHARAPKAN YANG TERBAIK DARI CERITA INI KARENA MENURUT AUTHOR KURANG DAPAT FEEL. JUGA PEMBENAHAN KATA-KATA DALAM KALIMAT. TERMASUK EYD YANG MASIH BELUM TEPAT. MOHON SABAR MENUNGGU. KARENA AUTHOR SAAT INI DALAM MODE SEMEDI....LOL HEHE Nb: INI SUDAH KALI KE 3 MAMA REVISI. DAN SELALU SAJA HILANG. SEMOGA KALI TERSIMPAN DENGAN BAIK. Salam mama uru IKUTI KISAHNYA SEMOGA SUKA??????? DON'T NJIPLAK OK