X

515 58 10
                                    

___________________

🐱 Radiant
Shadow 🐈
___________________

'author pov'

"keㅡkecoa. Ada kecoa. Aku takut." tubuh Jinyoung sepenuhnya gemetar.

"astaga kukira apa." Jaebum menghela napas.

"Jinyoung hyung memang sangat takut kecoa hyung, sebentar aku ambil semprotan serangga dulu." youngjae segera beranjak, sedangkan Mark masih mematung ditempatnya. Ingatannya akan Bi kembali terekam, dimana pertama kali Bi menubruk dan memeluknya karena takut kecowa.

Jinyoung yang sadar telah memeluk Mark perlahan mejauhkan tubuhnya, ia menunduk canggung menyembunyikan wajah dan mengepalkan tangannya kerena gugup.

Mark menatap lekat kearah lawan yang ada dihadapannya. Hatinya menyeringit melihat tangan Jinyoung yang mengepal lalu menarik lengannya.

Sontak membuat Jinyoung terkejut dan mengangkat wajahnya

Jelas wajah itu, membuat Mark membulatkan matanya.

Mark menangkup wajah Jinyoung dan menatapnya dalam2 seolah tak percaya. Jantung Jinyoung mencelus seakan berhenti berdetak, bahkan wajahnya sangat memerah saat ditatap kian dekat oleh Mark.

Mark menarik Jinyoung dalam pelukannya, memeluknya dengan begitu erat seakan tak ingin melepaskannya.

"Mark?" panggil Jaebum, melihat Jinyoung yang tak nyaman.

Mark melepas pelukannya, kembali menatap lekat ke wajah Jinyoung.

"Wajahmu...." Mark menjeda kata2nya. Ia berusaha menolak semua yang ada diotaknya.

apa ini efek ilusi karena sempat memikirkan Bi?

Ini tidak mungkin.

Kenapa wajah Bi menempel padanya.

Ingin rasanya Jinyoung berteriak sekencang2nya. Benar2 sudah tak sanggup di tatap begitu intents seakan Mark akan menelannya.

"....Sangat jelek!" cicit Mark yang langsung meninggalkan Jinyoung. Ia tak mengerti mengapa kata itu yang justru keluar dari mulutnya.

"Mark hyung kenapa?" tanya youngjae yang baru kembali. Suara debuman pintu cukup keras pun terdengar membuat Jinyoung tak tahan meneteskan air matanya.

"Ya! Mark! Keterlaluan sekali kau bicara seperti itu." protes Jaebum yang menghampiri Mark. Namun tak di gubrisnya.

"Jinyoung hyung, kau baik2 saja?" youngjae terlihat cemas melihat Jinyoung menangis.

"youngjae ah, aku sangat bodoh. Kenapa aku tidak bisa menahan perasaanku. Wajahku pasti tadi jelek sekali karena memerah dihadapannya, sampai dia berkata seperti itu." ujar Jinyoung terisak. Youngjae hanya memeluk rekannya, bingung harus berkata apa.

*

'Mark pov'

Rasa mual bergelut dalam perutku. Ini tidak mungkin, kenapa imajinasiku bisa terjadi kembali pada orang tersebut. Siapa orang dari pemilik wajah itu sebenarnya. Apa takdir sedang mempermainkanku?

Aku benar2 takut pada diriku sendiri. Perasaan yang sama sekali tak kumengerti itu bergejolak. Bahkan terasa sangat panas membakar hatiku.

"Mark! Keluarlah." entah sudah berapa kali Jaebum mengetuk pintu kamarku. Aku belum siap untuk keluar, aku harus menormalkan pikiranku. Aku harus berhenti membayangi wajah itu. Besok kami sudah harus latihan bersama, dan aku justru memberikan kesan pertama yang konyol pada park jinyoung.

Radiant Shadow [MarkJin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang