Chapter 12 - Cemburu Dan Khawatir

40 7 0
                                    

Di sisi lain Aldy dan Fany sudah selesai dengan briping club sepak bola , dan mereka pun pergi jalan jalan dulu sebelum pulang , mereka pergi ke taman dan poto poto berdua.

Fany merasa senang dengan aldy , dan Aldy pun memosting poto selpy mereka berdua di wastaps , fany pun tidak keberatan , lalu mereka pun pergi ke suatu tempat hiburan yang selalu ramai pengunjung

disana banyak cewe cantik , dan sipat asli nya Aldy pun muncul .

Fany : Aldy , di sini rame banget yah

Aldy : iya , aku selalu kesini kalo lagi gabut , kamu suka kan

Fany : Suka banget

Aldy : Aku juga seneng kalo kamu seneng

Fany : Maksaih kapten

Aldy : ehh , kau memanggilku kapten , apa kau mau masuk tim sepakbola ku?

Fany : Ohh , apa boleh

Aldy : tidak sih kau kan cw

Fany pun senang dan terhibur dengan celotehan nya aldy , tetapi seketika fany pun berubah jadi agak kesel karena Aldy menggoda wanita lain di depan Fany .

Fany : hey , kau menggoda wanita lain di depan ku ,tidak sopan sekali

Aldy : tidak tidak , maaf , cinta ku hanya untuk mu ko

Fany : dasar raja gombal , sudah lah tidak apa apa , lagi pula kita hanya teman kan

Aldy : Kuharap lebih

Fany : yah semoga saja

Mendengar kata kata itu dari Fany aldy pun sangat bahagia , saking bahagianya aldy pun mengajak Fany naik wahana wahana yang ada di sana , sampai tak terasa waktu sudah mulai sore

di sisi lain

Akhirnya Roby dan Nadia pun sampai Ke rumah mereka masing-masing

sesampainya di rumah hp Aldy bunyi ternyata ada chat dari nadia

" hey bodoh , malam ini ibu ku masak banyak dan dia menyuruh ku mengajak mu makan malam bersama kami  "

karena sudah sangat dekat dengan keluarga nya nadia , Roby pun menerima ajakan itu

setelah itu roby pun melihat story wastaps nya Aldy , dan roby pun sangat sangat cemburu melihat fany dan aldy poto bareng dan di post di wasstap dan roby pun putus asa , dan terucap di dalam hati roby

"Memang Tidak mungkin dia bisa jadi pacar ku"

disisi lain

Fany dan Aldy pun pulang dan sampailah mereka di sebuah jembatan disana pemandangan nya sangat indah , fany pun langsung mengeluarkan kamera di dalam tas nya , dan memotret pemandangan di sana

dan setelah selesai fany pun langsung mengajak aldy untuk lanjut jalan , setelah mereka meninggalkan jembatan , ada seorang wanita yang menemukan amplop di jembatan itu, dan dia sempat melihat kalu amplop itu terjatuh dari tas wanita saat dia sedang mengeluarkan kamera , lalu si wanita yang menemukan amplop itu pun mengejar Fany Dan aldy ,

ternyata aldy dan Fany sudah sampai ke persimpangan dan fany pun pulang duluan naik kendaraan umum karena sudah terlalu sore,

setelah fany pulang , ada wanita yang menghampiri aldy dan memberikan amplop itu ke aldy . Aldy pun membawa amplop itu pulang 

Disisi lain

khirnya Roby pun mulai melupakan Fany , dan dia pergi ke rumah nadia untuk makan malam bersama

Dan

sementara itu Aldy sangat terkejut ketika melihat isi amplop itu ternyata itu adalah Surat dari rumah sakit yang merupakan pemberitahuan hasil pemeriksaan fany satu bulan yang lalu , ternyata fany mengidap sebuah penyakit yang lumayan serius , Aldy pun berusaha untuk tidak terlalu memikirkan Nya dan fokus untuk pertandingan nya besok.

Peran PenggantiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang