Chapter 18 - Pacar Ku

22 4 0
                                    

akhirnya nadia pun sampai di rumah nya , dan dia pun berterima kasih kepada Ka Reyhan karena sudah repot-repot mengantar nya pulang , dan Reyhan pun langsung pergi .

nadia pun langsung masuk kedalam kamarnya dan membuka jendela kamar nya , dia pun teringat saat kecil dia selalu ngobrol sama roby lewat jendela , karena rumah mereka bersebelahan , dan kamar nadia dan roby juga saling berhadapan .

saking sedih nya nadia nangis , dan dia bilang " aku benci Roby " , nadia pun menutup jendela dan duduk di kursi belajarnya sambil nagis , dia pun melihat poto nya dengan Roby pas waktu kecil , nadia pun tersadar kalo roby itu hanya teman masa kecil nya , dan roby pun sudah menganggap nadia kaka nya sendiri .

akhirnya nadia pun berhenti menangis dan kembali membuka jendela kamar nya.

disisi lain , roby mengajak aldy untuk pulang.

Roby : dy , pulang yu

Aldy : apa , aku malah mau menginap

Roby : kau ini ada ada saja , ayo cepetan

Aldy : iya iya

Roby : Fan , kita pulang dulu yah , sampai ketemu di sekolah

Aldy : Dadah Fany cantik

Fany : iya , terima kasih sudah menjenguk ku , sekali lagi aku minta maaf

setelah itu Roby dan  Aldy pun pulang

Keesokan harinya

Kompetisi masih berlanjut , karena tidak ada diantara mereka yang tampil jadi Roby memutuskan untuk menjenguk Fany , saat pergi ke rumah sakit , Roby mampir dulu ke toko kue dan memesan kue kesukaan nya fany

lalu Roby pun langsung melanjutkan perjalanan ke rumah sakit , sesampainya di ruang tempat fany di rawat , terdengar ada suara aldy sedang ngobrol dengan fany , Aldy pun meresa minder karena mungkin benar fany dan aldy sudah pacaran akhirnya Roby pun memutuskan untuk pulang saja .

se sampai nya di rumah Roby pun langsung masuk kamar dan membuka jendela kamar nya , terlihat kamar nadia yang jendela nya ter tertutup , Roby pun tidak menghiraukan nya , mungkin nadia sedang keluar pikir nya waktu itu .

Roby berusaha menyibukan diri agar tidak bosan , dan akhirnya dia memutuskan untuk beres beres rumah , karena memang rumah nya sangat berantakan .

di sisi lain

karena bosan diam di rumah akhirnya nadia pun pergi jalan-jalan ke taman , tadinya sih mau ngajak Roby tapi Roby nya ga ada di rumah akhirnya nadia pergi sendirian , entah kebetulan atau apa , Nadia kembali bertemu dengan ka Reyhan di jalan , dan akhirnya Reyhan pun menyapa Junior nya itu

Reyhan : nadia 👋

Nadia : ehh ka Reyhan

Reyhan : mau kemana?

Nadia : aku cuma bosen aja di rumah jadi aku main sendirian

Reyhan : emm kalo begitu biar ka Reyhan temenin

Nadia : seriusan ka ?

Reyhan : iya serius lah masa boongan

Akhirnya Reyhan pun mengajak nadia makan di kedai dekat taman , saat mereka duduk di kedai terlihat wajah Reyhan yang sangat terlihat bahagia sekali , ternya Reyhan ada rasa dengan Nadia , tapi Reyhan tidak berani bilang , Nadia pun teringat Roby , dan raut wajah nya berubah menjadi kesal

Reyhan : kau kenapa ?

Nadia : tidak apa apa ka

Reyhan : jangan boong , kaka tau ko kamu lagi nyembunyiin sesuatu

Nadia : KA GIMANA KALO KITA PACARAN AJA

nadia tiba-tiba ngajak Reyhan pacaran dan Reyhan pun sangat kaget dan berkata di dalam hatinya " malah dia yang bilang duluan " , dan Reyhan pun menerima ajakan nadia untuk pacaran.

Peran PenggantiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang