Chapter 17 - Senior ku

17 4 0
                                    

Akhirnya mereka pun sampai di rumah sakit dan menanyakan pasien bernama Stefany Anindiawati di kamar no berapa .

ternyata fany di rawat di kamar no 17 mereka pun langsung pergi ke kamar no 17 dan di luar kamar sudah ada orang tuanya Fany , Roby pun langsung minta izin kepada orang tua nya Fany untuk masuk ke dalam kamar lalu mereka diizinkan masuk.

terlihat fany yang sedang duduk sambil membaca buku

Roby pun langsung bertanya kepada nya

Roby : kau kenapa?

Fany : Ah aku hanya kecapean ini sudah biasa ko

Nadia : kami sangat Khawatir tau

Aldy : iya , aku sangat Khawatir melihat fany cantik ku masuk rumah sakit

Fany : aku baik baik saja ko

Lisa : baik apanya

Fany : Maafkan aku Roby , aku telah mengacaukan semua nya

Roby : kau lebih penting dari apapun , sudah lupakan saja kompetisi nya

Roby sangat sedih terlihat dari wajah nya yang sangat murung

Fany : kau kenapa , kan aku sudah bilang aku ingin kau menjadi seperti bintang saat aku melihat mu , kau harus bersinar saat aku melihat mu

Roby : Bintang membutuhkan bulan agar bisa bersinar , tapi bulan nya sedang redup sekarang , aku baru sadar , bulan dan bintang tidak ada di siang hari

Fany : tapi walaupun aku tidak ada aku ingin kau selalu bahagia Roby

mendengar itu nadia pun merasa sangat kesel dan cemburu nadia pun langsung pamit ke fany dan pulang

Nadia  : aku ada urusan mendadak , aku pergi dulu yah , semoga cepat sembuh

Fany : emmm begitu yah padahal aku sangat senang ada nadia disini , tapi ya sudah kalo ada urusan , terimakasih sudah menjenguk ku

Nadia : iya

nadia pun pergi ke luar dan lisa pun ikut bersama nadia

lisa pun bertanya kepada nadia

Lisa : kau kenapa?

Nadia : Aku tidak apa apa

Lisa : terus kenapa kau pergi

Nadia : Disana kan udah ada roby dan aldy juga kan , jadi aku pulang saja , lagi pula teman teman masa kecil ku sudah memiliki peran Pengganti aku

Lisa : jadi kau cemburu??

nadia tidak menjawab dan akhirnya nadia dan lisa pun pamitan ke orang tua nya fany , setelah itu nadia dan lisa tak segaja bertemu dengan seorang pria yang tak asing lagi bagi nadia , pria itu adalah senior nya nadia di kelas Musik dan dia sudah duduk di bangku SMA , Namanya adalah Reyhan

Reyhan : nadia??

Nadia : ahh ka Reyhan , apa kabar ka?

Reyhan : Kabar Baik , kamu apa kabar?

Nadia : Baik juga , kaka sedang apa disini

Reyhan : Aku sedang menjenguk spupuku yang lagi sakit , kalo kamu lagi jenguk siapa?

Nadia : aku lagi jenguk teman sekelas ku ka

Lisa : Nad aku duluan yah ada urusan by

Nadia : tunggu lis

dan akhirnya Lisa pun pergi duluan , lisa ingin nadia bisa lebih dekat sama ka Reyhan agar dia tidak sedih terus mikirin Roby.

Reyhan pun mengajak nadia pulang bareng , nadia pun menerima ajakan Reyhan , dan akhirnya mereka pun pulang bareng pake motor nya Reyhan

Peran PenggantiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang