Next gak? Next gak?
Next lah, massa enggak!----------
Prilly memasuki kelas, menghampiri sahabatnya yang sedang berkumpul di bangku Dinda.
" Pada ngapain sih " tanya Prilly penasaran.
" Prill, jawab gue dengan jujur sejujurnya " tegas indah teman Prilly.
Mereka berempat, indah, Amanda, Dinda dan Gritte sedang bergerombol, seperti memutuskan sesuatu.
Prilly yang baru saja datang langsung diberi pertanyaan yang tidak ia mengerti." Jawab apa " Prilly ikut deg-degan jadinya
" Prilly ini menyangkut hidup dan mati " ucap si manis Amanda rawles
" Lo harus tentuin prill " ucap Dinda
" Apaan sih jangan bikin gue bingung deh "
" Jadi... " ucap indah dengan serius
" Lo milih siapa " sambungnya
" HAN JIPYEONG atau NAM DO SAN!! " Teriak indah
" Tentukan pilihanmu " sambung Gritte
Astaga! Prilly fikir ada apa, ternyata bahas Drakor yang udah kayak pemilu.
" Gue sama Amanda nam do san, Gritte sama Dinda Han jipyeong "
" Sekarang cuma Lo yang bisa nentuin siapa yang paling pantes buat gue " cengir indah
" Apaan sih Lo " ucap Amanda
" Ck, pilih prill siapa? Kita taruhan nih, tinggal elo yang nentuin. "
" Ho'oh yang kalah bakal teraktir kita " Gritte dengan santai.
" Guee milih... "
Keempat anak manusia itu mendekat ke arah Prilly menunggu jawaban Prilly yang menentukan siapa pemenang taruhan ini.Jeng jeng jeng..........
" Team Han jipyeong donggggg! "
" Yeessssss "
" Uhuyyyyyy "
" Wealah "
" HAN JI GONG DATANGGGGGG " teriak anak laki laki terlihat rapi memasuki kelas Prilly.
" Nam do lan hadirrr nihh " teriak yang satunya dengan penampilan rambut agak panjang dan juga berkumis tipis.
" Gue jadi siapa dong " ucap yang satunya lagi dengan wajah bingung.
" Berisikkk!!! " Ucap gritte
3 laki-laki itu mendekat ke arah Prilly, Prilly yang sudah tau siapa pemuda-pemuda itu hanya menghela nafas. Punya temen otak setengah semua!
" Hai piyi "
" Hai piyu "
" Hai piya "
Pemuda-pemuda itu menyapa Prilly dengan bersamaan.
" Heh, dia namanya Piyi "
" Loh emang iya? " Dengan kaget yang dibuat-buat.
" Udah ganti nama emng, gue fikir namanya Piyu "
Prilly menutup wajahnya malu melihat kelakuan mereka, berlalu menuju bangkunya sendiri dengan 3 pemuda yang masih mengikutinya.
" Ada apa " lelah Prilly
" Nongkrong yuuuu " ajak satu pemuda yang terlihat lebih waras wkwk😂
" Hahaayuuuuk " antusias si rambut panjang berkumis tipis.
" Ajil, debo, Endy kalian kan bisa nemuin gue nanti " lelah Prilly
3 pemuda tadi adalah Ajil Ditto, debo dan juga Endy Arfian sahabat Prilly.
Ya tapi gitu, gila semuaa😁 otak udah pindah ke dengkul, urat malu putuss semuaaaa.!" Yaudah deh nanti kita temuin Lo lagi "
" Yoi "
" Gass lah "
Ucap pemuda-pemuda itu sambil berlalu begitu saja.
" Temen Lo prill " sahut Amanda melihat kelakuan aneh 3 pemuda tadi.
" Inget ya, nanti jangan lupa traktiran nya! " Dinda mengingatkan
Mereka pun asik bercengkrama membahas Drakor yang sedang booming itu.
" Selamat pagi " ucap sang dosen memasuki kelas.
" Pagi pak budiiiii "
Dan kelas pun berlangsung...
Bersambung..
KAMU SEDANG MEMBACA
S T O R Y O F L I F E
Fanfiction"Terkadang kita berpura-pura bahagia agar orang lain tidak tahu seberat apa beban hidup kita." -A. "Aku melihat kehidupan orang lain tak ada duka kepedihan, lain dengan hidupku." -P. "Hidup yang kau keluhkan terkadang adalah hidup yang orang lain in...