14

577 40 0
                                    

"psst, daddy" bisik twilla

"daddy bangun daddy" bisiknya lagi

karena merasa terganggu jeno akhirnya membuka matanya lalu tersenyum karena melihat twilla yang tengkurap disampingnya

twilla ikut tersenyum "morning daddy, i love you" katanya

setiap bangun tidur, twilla memang sudah terbiasa mengucapkan i love you ke orang yang ada saat ia bangun

"morning sweetㅡ hmmp"

"stt nanti mami bangun" bisik twilla sambil membekap jeno

jeno menggernyit lalu menoleh ke istrinya yang memang masih tidur.

tapi boong

istri apaan, nikah aja belom

lalu ia kembali menoleh ke twilla "kenapa emangnya?" tanya jeno

twilla menunjuk kalender yang ada di meja rias, jeno pun mengikuti arah telunjuk twilla

angka 25 yang dilingkari dengan spidol berwarna pink

"so today is mami's birthday?" tanya jeno

twilla mengangguk antusias sambil tersenyum "yeeees!"

"okay, ayo kita bikin surprise" bisik jeno yang diangguki twilla

+

"heeungg" gumam lucy sambil mengulet lalu menoleh ke samping dan tidak menemukan siapa siapa disana

matanya melebar "TWILLIE?" teriaknya

"TWILLA? SWEETIE?" teriaknya lagi lalu beranjak keluar dari kamar dan

"SURPRISE!!" teriak jeno dan twilla sambil membawa kue buatan mereka

"happy birthday lucy/mami" kata jeno dan twilla bersamaan

panik lucy hilang seketika lalu ia kembali tersenyum "thank youu" katanya

"tiup dulu lilinnya, jangan lupa make a wish" kata jeno

"suntik mati make a wish! uh you should make a wish! i take you anywheeeeeeere"

lucy langsung menoleh kaget ke arah twilla "twilla, kamu mami titip sama mindy aja ya sayang. jadi kasian kalo kamu sama bang lucas" katanya

"lucy! cepet berat nih"

lucy mengangguk dan mulai mengucapkan keinginannya dalam hati lalu meniup lilinnya

"yeeey! potong kuenya mi" pinta twilla

lucy terkekeh "iya, sebentar ya sayang. kasian uncㅡ"

"daddy mi, daddy jeno" koreksi twilla

"iyaa, d-daddy jeno." kata lucy sambil melirik ragu jeno

yang dilirik? AKBSVSBHSHSNDNNDJ dah dia kayak gitu di dalam hati, alias tidak bisa diungkapkan dengan kata kata

"udah potong disini aja jen" kata twilla yang duduk di meja makan

jeno menurut dan menaruh kuenya dj meja makan, lucy yang memang sudah memegang pisau langsung memotong kue tersebut dan ditaruh di piring

matanya sedikit melebar saat memakan kue tersebut

"enak kan mi?" tanya twilla

lucy tersenyum paksa "hehe, iya. mmm enak bangeet"

twilla tepuk tangan karena jawaban maminya "daddy sama aku yang buat itu loh mi" katanya bangga

aduh, mami ga kaget sih nak

"oh ya? enak kok. nih buat twilla, ini buat jeno. cobain deh"

"WEK! GAENAK!" pekik twilla

begitu pula jeno ia tersenyum getir saat mencobanya

lucy tertawa keras "gapapa deh, asal jangan kayak ultah 2 tahun lalu"

"kenapa emang ultah 2 tahun lalu?" tanya jeno

"gapapa sih, surprisenya aja yang bikin gue malu. banget"

"OHH yang mami mukul uncle mork? yakan? HAHAHAHA" kata twilla

"eh? kok twilla inget? kan masih kecil waktu itu" tanya lucy

twilla tertawa "diceritain uncle lucas"

"surprisenya ngapain sampe lo mukul orang gitu?" tanya jeno

"jadiㅡ lanjutannya besok ya, gue males pengen beli truk" kata lucy

jeno menatap datar lucyㅡ ya karena
emang lucu? enggak lol!

"serius lucy"

"okay okay, jadi.."

flashback

"BUUUN, twilla sama bunda ga?" tanya lucy, 2 tahun yang lalu mereka masih tinggal dirumah. lucy belum membeli apartemen

wendy menyahut "ga sama bunda, tadi di gendong sama lucas. kayaknya ke kamar"

"ohh, oke" kata lucy lalu langsung ke kamarnya lucas

cklek

"bang?" panggilnya

"hm?"

"twilla mana?" tanya lucy

lucas gelagapan "sorry dek, tadi gue titip sama mark"

twilla mendecak lalu keluar dari kamar lucas dan berjalan keluar rumahnya untuk menemui mark

sesampainya dirumah mark, lucy langsung masuk aja. karena biasanya emang gitu

"mark?" panggil lucy, namun tidak ada jawaban

"twilla?" panggilnya lagi, tapi masih tidak ada jawaban

bruk

setelah mendengar suara tersebut, lucy langsung berlari ke sumber suara

karena ia yakin suara tersebut dari kamar akhirnya lucy buka kamar tersebut danㅡ

"MARK?! LO APAIN ANAK GUE?!" teriaknya karena melihat twilla pucat dan terkulai di lantai sedangkan mark seperti memegang jarum suntik

"sorㅡ"

BUGH!

"bangsat itu ana ㅡ"

"HAPPY BIRTHDAY LUCY!!"

destiny | lee jenoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang