THRONE • NOREN ✓

2.1

Tahun 2021 Masehi

"jadi tugas kalian minggu depan adalah merangkum cerita tokoh asli dari nama nama terkenal yang bisa kalian contoh perilaku nya.. saya tidak terima kalian menulis sifat tokoh tidak nyata seperti anime atau dari novel novel fiksi.. kalian bisa ambil cerita dari kisah hidup presiden kita saat ini misalnya.. sampai sini kalian paham?" seorang guru memberi tugas pada murid murid SHS di seoul

"Nee..!!!" ucap semua murid bersamaan

"kalau begitu, sampai jumpa minggu depan" guru itu beranjak pergi meninggalkan anak anak yang sudah dibagi berkelompok

mereka terlihat memikirkan tokoh siapa yang akan mereka pilih untuk dirangkum jalan cerita hidupnya .

"kau ada ide Chenle-ya?" yang ditanyai menggeleng

"sama, aku juga tidak ada ide.. aku malas untuk sekedar membaca kisah biografi" ucap anak lelaki bernama jisung

"bagaimana denganmu Sungchan, kau kan pintar.." tambahnya

"sebenarnya aku punya buku yang belum ku baca sampai akhir.. buku itu sudah sangat lama , bahkan kata nenekku.. buku itu sudah ada sejak Ratu Joseon ke 4 meninggal dunia.. ya.. semacam memberi penghormatan terakhir seperti itu, jadi ada seorang penulis yang menulis cerita hidupnya" anak bernama Sungchan itu mengingat ingat

"apa seru? dan apa benar buku itu sudah sangat tua?" Chenle antusias

"seru.. dan ya! dia dijuluki Ratu terbaik sepanjang masa.. dia begitu murah hati.. bijaksana.. konon katanya di era pemerintahannya, tidak ada orang miskin di daratan Joseon.. wah bayangkan saja , sangat luas . bahkan jika di ibaratkan saat ini.. wilayahnya mencakup seantero Korea Selatan dan Korea Utara.. umm dan masalah percintaan , aku belum membaca sampai sana. bukunya tebal" Sungchan memelankan nadanya di akhir

"kita pilih kisah Ratu ini saja" pilih Jisung

"aku setuju!!" tambah Chenle

Sungchan mengangguk

"baiklah, datanglah kerumahku sore ini.. kita membaca buku itu bersama sama" ajak Sungchan

"deal!!" seru dua orang lainnya .

sore harinya bel rumah Sungchan berbunyi

Chenle dan Jisung masing masing membawa tas besar ala anak anak belajar

pintu terbuka

"kalian datang lebih cepat dari yang ku kira.. masuklah.."

mereka semua masuk dan langsung menuju kamar sang pemilik rumah

"kemana orang tuamu?" tanya Jisung

"mereka bekerja.. mereka akan tiba larut malam nanti"

yang lainnya hanya ber oh kecil