"Kak temeni gue yo ke toko buku" Ucap Kafi.
"Ngapain fi?" Tanya Zaira.
"Ngedugem kak gue disana" kesal Kafi.
"Astagfiruaallah fi, tobat lu" ucap Zaira.
"Yakali ke toko buku ngedugem ya Allah ya rabb" ujar Kafi menepuk Keningnya.
"Hehhe ayokkk"
Kafi dan Zaira pun segera Meninggalkan rumah, karena Keadaan rumah sedang kosong, Sang bunda berada di masjid Sedang mengikuti pengajian sedangkan Ayahnya masih mengurus Pekerjaan Di jerman.
"Kak gue salah apa si kak"ucap Kafi
Saat sedang memboceng Zaira."Hah kenapa, ada masalah apa?" Tanya Zaira.
"Cewe gue" sambung Kafi lirih.
"Kenapa cewe lu"ketus Zaira.
"Dia minta putus" ucap Kafi.
"Lahkok, kenapa fi" ucap Zaira Binggung.
"Kata nya dia gabisa ldr, padahal Kan cuma beda sekolah" senyum Kafi terukir saat matanya tak Sengaja menangkap sesosok wanita Sedang menyebrangi jalan.
Kafi segera berhentikan motornya Dan menghampiri wanita tersebut Dengan mata yang berbinar, Zaira Yang binggung hanya bisa Memggelangkan kepala, melihat Kelakuan adiknya terssebut.
"Mau gue bantu gak mel" ucap Kafi Ketika sudah berada di hadapan Wanita yang membawa barang Banyak.
"Eh gausah fi, gue bisa kok" ucap Wanita tersebut datar.
"Serius" tanya Kafi memastikan.
"Iya" jawab wanita itu sedikit lebih Dingin.
"Yaudah gue duluan ya fi" pamit Wanita tersebut.
"I-iya" jawab Kafi gugup ketika Bahunya di tepuk pelan pada Wanita itu.
"Udah woey" jerit Zaira di Seberang Jalan.
"Eh iya kak maap" kekeh Kafi Menuju motornya.
"Ngapain lo nyemperin cara" ucap Zaira ketika kafi sudah berada di Sampingnya.
"Lo kenal kak" tanya Kafi.
"Kenal gue mah, itu adeknya si Rayyan ketua kelas gue" ucap Zaira.
"Gimana dia orangnya kak" tanya Kafi kepo.
"Nantilah kita jadi gak ketoko Bukunya ni" ucap Zaira.
"Oh iya kak sampe lupa" kekeh Kafi Menaiki motornya diikuti Zaira.
🏍🏍🏍
"Bun oh bun" ucap keduanya ketika Sudah berada di depan pintu.
"Bukannya salam malah manggil" Saut bundanya dari dalam.
"Gak kakak gak adek sama aja"
"Hehehe" tawa keduanya.
"Assalamualaikum" kompak Keduanya memasuki rumah.
"Waalaikumsalam" jawab ziva dan Seorang lelaki paruh baya yang Masih terlihat tampan siapa lagi Kalau bukan zayn.
"Ayah" teriak Zaira berlari Kepelukan sang ayah yang sangat Dirindukan olehnya.
"Heh iya sayang"ucap zayn Membalas pelukan putrinya.
"Kafi yah ga di peluk"ucap Kafi iri.
"Uluulu sini sini" ucap zayn, kafi Langsung mendekap zayn dan Diikutin ziva, terjadilah aksi peluk Memeluk.
"Yah bawa apa" tanya Zaira ketika Sudah selesai aksi peluk Memeluknya.
"Ayah bawaa file file kerjaan Sayang" ucap Zayn memutuskan Harapan Zaira.
KAMU SEDANG MEMBACA
KENZA
Teen FictionSEBELUM DIBACA ADA BAIKNNYA UNTUK MEMFOLOOW AKUN SAYA🤣 Jangan lupa vote and commentnya Karena itu sangat bermanfaat bagi saya Oke selamat membaca🙃