CHAPTER:10

18 7 1
                                    

Disinilah Alen berada di dalam Perpustakaan untuk belajar Mengikuti olimpiade matematika Dan tidak ikut bergabung dengan Para sahabtnya yang sedang berada Di kantin.

"Len kok tumben lo belajar" Ucap Rasya yang baru saja memasuki Perpustakaan dan melihat Alen Sedang bergelut dengan buku yg  Ada di tangnnya.

"Suka gue, siapa lo emak gue?" Ketus Alen.

"Etdah nyesel gue"Jawab Rasya.

"Lo gak gabung, sama yang lain?" Tanya Rasya.

"Malas gue" Jawab Alen datar.

"Ealah tadi tu kata fatih ada yang Nyariin lo wkwkkw"

Alen mengerutkan dahinya.

"Siapa lagi kalau bukan adek lo Wkkwkw"Sambung Rasya.

"Oh" Jawab Alen.

"Anjir, dah lah gue cabut duluan" Pamit Rasya menepuk pundak Alen.

***

"Ai nanti lo ada acara" Tanya Rani.

"Engga kenapa?"

"Jalan yuk, dah lama kita tiga gak Jalan sekalian beli alat alat Camping" Sambung Rina.

"Eh yukk nah tumben lo bener rin" Ucap Rani, mendapat tatapan sinis Dari Rina.

"Hayuu" Jawab Zaira.

***

"Zo lo ikut camping mingdep?" Tanya Tegar.

"Ga" Jawab Kenzo datar.

"Lah ngapa?" Sambung Fatih.

"Mls" Jawab Kenzo tiga huruf.

"Anjir, temen siapa lo bukan temen Gue" Ketus Alan.

"Gpduli" Jawab Kenzo dingin.

"Pinteran kucing gue yang Ngomong, soalnya lengkap Hurufnya" Ujar Fatih.

"Pernah gak si kucinglo ngomong ih Gasuka gellay"Sambung Alan
Ngawur.

"Eh bentar gue ingeet, pernah njir Dia ngomong gitu" Jawab Fatih Ikutan ngawur.

"Yang waras diem" Ujar Tegar , Meninggalkan kedua teman Sengkleknya dan mengejar Kenzo yang sudah berada di lapangan Futsal.

"Eh lo ngerasain gak kita cuma Berdua"Ujar Fatih yang telah Menyadarinya.

"Ya biasalah" Jawab Alan.

"Anjir, dah lah gue nyusul mereka Bay" Ujar Fatih meninggalkan Alan Sendiri.

"Etdah, gue ditinggal sendiri dah lah Gue mau main tiktok aja" Ujar Alan Sambil mengeluarkan ponselnya Dari sakunya, dan memutar lagu Tiktok yang sedang ngetrend.

Bel pulang pun berbunyi, dan Membuat para siswa senang seperti Orang yang akan mendapatkan Emas.ck.

"Rin lo bawa mobil?" Tanya Zaira.

"Bawa ra, kenapa?" Jawab Rina.

"Gue nebeng heheh"

"Okay"

Ketiganya berjalan menyusuri Koridor untuk mencapai parkiran.
Ditengah ketiganya sedang asik Berbincang tiba-tiba ketiganya di Kejutkan dengan jatuhnya sebuah Air dari lantai atas yang mengenai Semua badan Zaira hingga basah kuyup, mereka sontak melihat ke Atas dan itu adalah perbuatan dari Siapa lagi kalau bukan fania, Fania Segera turun ke lantai bawah dan Menghampiri Zaira.

"Ra lo gak papa kan?" Tanya  Rani khawatir, sedangkan Rina Sudah Mengepalkan tangannya Dengan kuat dan siap kapan saja Membogem muka Fania.

"Ups gak sengaja" Ucap Fania.

KENZATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang