"Lalu apa gunanya cintaku selama ini bagimu?" -Oikawa
🌿🌿🌿
Oikawa pov
Aku merebahkan tubuhku malas diatas kasur.
Aku mengambil ponselku dan melihat ke layar ponselku.
Iwa chan tidak menchatku tiga hari ini.
Aku tidak tahu apa yang terjadi padanya tapi dia terlihat berbeda seminggu terakhir.
Flashback
Iwa chan terlihat seperti terburu buru. Ia berpamitan kepada yang lain tapi tidak denganku.
Ia juga berbelok kearah yang berlawanan dari rumahnya. Tapi aku berpikir positif. Jadi ku membuang pikiran buruk itu.
Aku berjalan sendiri sambil menchat Iwa chan.
Me: Iwa chan...
Iwa chan: aku sibuk kawa, pergilah sana...
Me: sebentar saja
Iwa chan: kubilang aku sibuk!
Iwa chan: kenapa kamu tudak latihan dengan Ushijima saja?
Me: tidak mau! Enak saja
Iwa chan: cih, sudahlah intinya aku sibuk.
Iwa chan memblokir nomor andaAku mengedipkan mataku berkali kali dan membuang nafas kasar. Sambil membuka pintu rumah.
🌿🌿🌿
Keesokan harinya aku tidak sengaja mendengar pembicaraan dia dengan seorang perempuan. Ya, perempuan itu adalah anak dari kelas yang sama dengan Makki.
Aku lagi lagi menghiraukannya.
Tidak. Aku berubah pikiran. Ku mencari tempat mengumpat dan mendengarkan mereka sekilas.
"Kau serius mau sama dia terus? Dia tidak ada spesialnya.. Cepatlah, kita sudah 3 tahun berpacaran hajime!"
"Cih tunggu sebentar lagi lah... ku masih ingin menyakitinya sedikit lagi"
Aku menutup mulutku terkejut, lalu mengendap untuk kembali ke kelas.
Selama dikelas aku tidak fokus dalam pelajaran. Begitu pula saat di gym
Flashback end
Aku terbangun dari tidurku. Aku baru sadar kalau aku tertidur dikamar.
Aku mengangkat tubuhku malas. Berusaha melupakan itu semua.
Aku berjalan ke pintu dan mengambil jaket, lalu keluar.
Dan ya.. mood aku sedang tidak bagus dan Ushijima berada disini
"Halo Oikawa..." Sapanya

KAMU SEDANG MEMBACA
I Think You Hate Me | | USHIOI FANFIC
Roman d'amour[COMPLETED] 🔴 Fluff UshiOi & Angst IwaOi 🔴 Ushijima berfikir bahwa Oikawa membencinya, karna Ia selalu mengajak Oikawa datang ke sekolahnya. Tetapi Oikawa tidak membencinya, dia hanya merasa Risih. Suatu hari Iwaizumi ternyata tidak benar bena...