"Nyata tapi dibenci , Hilang tetapi di rindukan"
__________________________________________
Hallo Bund selamat pagi👋
Punten My Cold Senior udah update nih
Maaf nih bund sebelumnya karena aku lama publis part baru hehe🙏😍Happy Reading Bund!!!
***
Setelah dipermalukan, Ani terlihat kembali ceria saat berangkat ke sekolah. Ani dan Deano sedang menuju sekolah meggunakan mobil milik Deano.
Setelah sampai di parkiran sekolah, Deano bergegas membukakan pintu mobil untuk Ani. Saat Ani turun dari mobil, tatapan seluruh siswa langsung beralih ke arah Ani. Sepertinya ada yang berbeda.
"Silahkan turun tuan putri,"kata Deano.
"Sepertinya semua orang kagum sama lo,"bisik Deano di telinga Ani.
"Gue emang cantik dari orok,"sahut Ani dengan senyum sombong.
"Sa ae lu,"kata Deano langsung menggandeng tangan Ani untuk menuju ruang kelas.
"Astaga itu beneran Adara?"bisik-bisik gerombolan siswa perempuan dengan tatapan sinis.
"Busettt cantik bener! Neng mau dong biar abang aja yang ngegandeng ya!"kata salah satu siswa laki-laki yang bersandar di koridor sekolah.
Ani yang baru pertama kali diperlakukan seperti ini sedikit merasa risih. Namun, Ia berusaha agar tetap terlihat anggun dan acuh.
Yang kini sedang bergentayangan di pikiran Ani adalah sosok Arda. Entah dimana manusia es itu.
Pucuk dicinta, nenek lampir pun tiba.
"Oh jadi ini yang menjadi daya tarik?"kata Bianca.
"Biasa aja sih,"sahut Ani tenang.
"Lo jangan sok cantik deh! Karena sampai kapan pun yang akan menjadi ratu di sekolah ini adalah gue!"tegas Bianca.
"Ratu atau piala bergilir?"tanya Ani yang masih dengan nada tenang.
"Udah mulai berani ya lo...."kata Bianca lalu mengangkat tangan kanannya untuk menampar Ani. Namun, dengan sigap Deano menahan tangan Bianca.
"Oh jadi sekarang lo udah ada pelindung? Apa kalian udah jadian? Bagus deh kalau udah,"sambung Bianca lalu tersenyum bahagia.
"Bukan urusan lo,"sahut Deano.
"Santai dong! Gue cuma mau bilang, semoga kalian langgeng,"ujar Bianca lalu meninggalkan Ani dan Deano.
"Semoga setan yang ada di tubuh lo bisa pergi,"kata Ani yang masih bisa di dengar oleh Bianca.
..................
Setelah sampai di depan lapangaan basket, terlihat Arda sedang latihan. Ani merasa kakinya bergetar kala Arda menatap dirinya dan ngehentikan permainan basketnya dengan tatapan yang susah diartikan.
Ani berusaha terlihat tenang...
"Gue baru pernah liat Adara secantik ini,"kata hati Arda.
"Lalu ada apa dengan Rok pendek dan seketat itu?"
"Apa yang gue liat ini benar? Adara dan anak basket itu?"
Tatapan Arda yang pada awalnya susah di artikan, kini berubag menjadi tatapan sinis.
Pada hari ini memang penampilan Ani begitu cantik dan seksi dengan rambut di gerai serta seragam sekolah yang sangat membentuk lekuk tubuhnya.
"Arda ayo lanjut main! Ngapa diem aje lu?"tanya salah satu tim basket Arda.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY COLD SENIOR
Teen FictionKetika GUNUNG ES dipertemukan dengan MATAHARI. Apa yang akan terjadi? Adara Fresella Ulani adalah gadis manis, cantik, ceria, sopan, anggun(kadang-kadang), lumayan cerewet, dan pintar yang mencintai serta mengagumi seorang ketua OSIS balok es. Keso...