"Ugh— aku tidak masalah jika kau mau menculik ku, tapi kau harus tau sesuatu tentang ku. Aku ini selalu makan daging, minum susu coklat, kau juga harus menyediakan banyak camilan di dalam kulkas mu, juga telur dan rumput laut uh— Ah! Aku suka memasak. Maka pastikan kau memiliki bahan yang bisa ku olah menjadi—"
"Sudah sampai"
Eh? Felix menatap sekitar. Ia berada di sebuah bangunan mewah super besar dan berkilau. Bodoh nya felix hanya diam dan termagu menatap nya
"Apa yang kau tunggu? Cepat keluar" changbin melepas seatbelt dan bergegas keluar
Felix mengikuti nya. Mengekor di belakang yang lebih tua
Ah~ apa changbin tidak malu membawa bocah yang baru saja pulang sekolah? Felix bahkan lupa mencuci muka saat jam istirahat. Wajah nya pasti jelek sekarang
"Selamat malam tuan seo. Mari saya antar"
Felix lanjut melangkah di belakang changbin. Keduanya berjalan mengikuti kemana si pelayan wanita itu pergi
Menaiki lift hingga lantai 8 lalu berjalan di sepanjang lorong. Felix sedikit takut karena seperti nya gedung ini adalah hotel
Oh!! Sial. Felilx jadi ingat tentang kumpulan video di dalam flashdisk milik changbin yang terjatuh itu
Dan sialnya sekarang ia di bawa ke sebuah hotel di jepang. Apa changbin akan melakukan nya? Apa changbin ini sebenarnya adalah seorang maniak sex atau semacam nya? Oh tidak!!
"Oi kiddo kenapa kau berkeringat?"
Huh? Changbin menepuk bahu yang lebih muda saat kedua nya sudah sampai di tujuan. Berdiri di depan sebuah ruangan dengan pintu yang terbuka lebar
Changbin menarik nya masuk ke dalam.
"H-hah??" felix terperangah. Di dalam ruangan itu adalah sebuah tempat makan pribadi
"Silahkan di tunggu hidangan nya tuan seo. Selamat malam"
Kemudian pelayan itu pergi dan menutup pintu. Oke sekarang felix bingung sendiri
Kenapa changbin membawa nya ke restoran private? Dan lagi berapa biaya yang harus di keluarkan untuk menyewa satu ruangan mewah ini!! Apa changbin gila? Ini pasti seharga gaji nya dua bulan
Sayang sekali felix belum tau jika gedung yang kini di pijak nya adalah milik keluarga Seo—
"Duduk" changbin memberi perintah lalu diikuti oleh felix
"Sir kenapa membawa ku ke sini? Ku kira kau akan menculik ku"
"Tidak ada guna nya aku menculik bocah yang lambat seperti mu."
"Sir itu cukup menyakitkan bagiku"
Felix meneguk air di dalam gelas dalam sekali tegukan. Changbin yang melihat nya hanya menghela nafas, salah nya sih menculik felix saat jam pulang sekolah
Bocah kumal di hadapan nya ini pasti kelaparan.
"Jadi mana?" changbin mengulurkan tangan nya di hadapan felix
"Mana apanya? Aku tidak punya uang"
"Flashdisk dengan gantungan dino itu. aku tau kau menyimpan nya saat di pesta"
Oh. Ternyata changbin ingin mengambil barang nya, felix kira apa. Huu— pikiran nya sudah terbang kemana mana dasar tukang hayal
"Uh itu— ada di rumah"
"Hah!!"
"Tentu saja ada di rumah. Apa kau gila? Aku tidak mungkin membawa flashdisk berisi video porno itu ke sekolah—"
KAMU SEDANG MEMBACA
[02] 渋谷の男 || ChangLix
Fanfiction:; Shibuya no Otoko Hanya kisah biasa bagaimana Felix si remaja Aussie yang ikut pindah ke negara lain karena pekerjaan sang papa "dari sekian banyak negara kenapa harus jepang papa?! Bukan kah rusia lebih bagus? Banyak lelaki dengan kantong tebal...