will be mine

kenapa datang?

   Naya berjalan riang setelah mendapat telfon dari sandra ia memutuskan untuk menaiki ojek online menuju rumah sakit setelah tadi pamit dengan aura dan ziza juga mengirim pesan pada jino karena pulang lebih dulu kini ia telah sampai dihalaman rumah sakit tempat sandra bekerja.

Ting

   Phonselnya berbunyi ia segera mebuka pesan yang ternyata dari bang azka yang ia tau pacar dari sandra.

Bang azka

   Nay langsung kekantin aja kak sandra lagi ada pasien bentar, abang udah disini nih.

Iya deh

   Naya mendengus kesal setiap sandra ada waktu luang pasti pacarnya ikut, ya siapa lagi kalau bukan azka si pengusaha yang ia ketahui dibidang batu bara dan prikanan.

   Karena malas panas dengan cepat naya menuju kantin dan mengedarkan pandangan ternyata tidak ada azka dasar pembohong gerutunya.

Bruk

   Saat naya sudah duduk dikursi kantin dan memaikan hpnya mejanya ditendang pelan oleh seseorang namun cukup menimbulkan suara.

   Naya mendongkak betapa terkejutnya ia melihat kakak tingkatnya yang kemarin mencegatnya kini berada dihadapannya. ya dia raka yang tadinya menjemput maminya malah menjadi melihat naya ia hanya iseng menjaihili gadis itu.

"apa lo?!" tanya raka menantang melihat naya yang mendongkak dengan wajah terkejutnya.

Naya sontak menuduk terkejut dengan nada raka yang seolah menantanginya namun disatu sisi nada itu terdengar dengan nada jahil walau wajah raka terlihat serius

"gak apa apa" jawab naya sekaligus takut namun jawabannya terkesan berbelit

Raka duduk dihadapan naya dan memandangi gadis yang masih betah menunduk itu

"menurut lo?" tanya raka menaikan satu alisnya membuat tingkat ketampanannya terlihat berkali lipat

"ya?" naya berucap dengan suara rendah jujur saja ia juga enggak tau salahnya dimana ia hanya sedikit khawatir pada dirinya sendiri saja saat mengetahui fakta bahwa raka adalah anak bad boy yang hobi menindas ya ia tau dari aura

"raka!!" panggil wanita paruh baya yang berjalan mendatangi mereka dengan wajah kesalnya

Dia adalah yuli mami dari raka, raka tadinya memang ingin menjemput yuli namun karena yuli menyuruh menunggu dikantin membuat raka bertemu naya

"aww aww sakit!!" pekik raka saat telinganya dijewer oleh yuli

Nayapun terkejut ia juga ikut menyaksikan pertengkaran ibu dan anak itu secara live jadinya

"udah berapa kali mami bilang jangan menindas anak orang lagi" omel yuli

"adduh enggak kok, raka gak nindas aww" bela raka tak mau salah, sedangkan naya menahan tawanya melihat raka yang kesakitan

"halah alasan" ucap yuli

"eh tapi beneran kok tante" ucap naya gugup karena raka sedari tadi memelototinya seolah bilang kalau ia butuh batuan dan memarahi naya karena seakan ingin menyemburkan tawanya

Yuli berdecak dan melepaskan jewerannya lalu menatap naya intens membuat naya menampilkan senyum kakunya

"kamu sakit?" tanya yuli to the point dan duduk dibangku sebelahnya