My Step Father

4.3K 328 43
                                    

» [MY STEP FATHER] «

⠀⠀✧ ⠀ ⠀ ⠀ 0:00 ─〇───── 0:00

⠀ ⠀ ⠀ ⠀ ⠀ ⠀ ⠀ ⇄ ◃◃ ⅠⅠ ▹▹ ↻

⠀ ⠀ ⠀ ⠀ ⠀ ⠀ ⠀ ⇄ ◃◃ ⅠⅠ ▹▹ ↻

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.

Tinggal bersama eomma yang sangat-sangat menyayangi kita, mungkin adalah keinginan hampir setiap anak. Walaupun sang appa berselingkuh dan kini pergi dengan selingkuhannya di luar sana, nyatanya hal itu tidak menghalangi kebahagiaan renjun dengan sang eomma.

Semua bahkan berjalan dengan sangat baik, renjun akan pulang langsung ke rumah sepulang dari sekolah, dan menunggu sang eomma yang akan pulang sore hari dari rumah sakit, tempat di mana sang eomma bekerja.

Sampai suatu hari, dapat renjun lihat kegugupan yang terpancar dari kedua netra cantik milik sang eomma.

"Apa eomma baik-baik saja? "

Kini keduanya sedang makan malam di meja makan milik keluarga huang.

Renjun menatap khawatir sang eomma yang sepertinya memikirkan sesuatu, di lihat dari tangan lentik sang eomma yang sedari tadi hanya memainkan makanan tanpa berniat untuk memakannya.

"Ah... ne? eomma baik-baik saja sayang. Lanjutkan makan mu, ne? "

Sang eomma akhirnya mengarahkan sendok sup yang sedari tadi ia mainkan, kearah mulutnya. Renjun yang melihat itu pun memilih melanjutkan acara makannya yang tadi sempat tertunda.

Setelah selesai makan, renjun tidak langsung ke kamar karena sang eomma yang tiba-tiba menginterupsi kepergiannya.

Keduanya duduk di sofa ruang tamu, yang langsung mengarah kearah televisi rumah mereka.

Televisi itu kini bahkan di biarkan menyala, menayangkan siaran yang entah mengapa kini sama sekali tidak menarik minat keduanya.

"Eomma ingin berbicara, dan apabila kamu tidak setuju maka eomma tidak akan memaksa sayang. "

Dapat renjun rasakan atmosfir yang berbeda kini di antara mereka, dan dapat renjun lihat juga guratan lelah yang terpancar dari wajah cantik milik sang eomma.

"Ne. "

Renjun pun tersenyum serta menganggukkan kepalanya setuju, sang eomma yang sedari tadi hanya murung pun ikut tersenyum melihat kearah putra manisnya.

Renjun sama sekali tidak tau hal penting apa yang ingin di sampaikan oleh sang eomma kepadanya, sampai tega menghalangi waktu istirahatnya yang biasanya tidak pernah terganggu.

Tetapi tidak ada salahnya juga bukan? Untuk mendengarkan kegelisahan yang kini sang eomma rasakan?

"Eomma sudah memikirkan hal ini beberapa bulan yang lalu, dan
memutuskan untuk menikah lagi sayang."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 03, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ETHEREAL ➵ RENJUN-ALL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang