Love & Hate || Jaesahi

Jaesahi ✨ 00

"gue suka sama lo."

"Lo jangan ngada-ngada! Kita sama-sama laki-laki!"

Byur

"Gak! Gak!"

"Hah..hah..hah..."

Nafasnya tersengal setelah terbangun dari mimpi yang selalu menghantuinya. Dia menggeleng lalu beranjak dari tempat tidurnya sambil melihat jam yang terpampang jam 06.21 yang artinya dia hari ini bangun terlambat dari biasanya.

Laki-laki jangkung itu bergegas mandi lalu bersiap-siap dan berangkat. Tanpa sarapan.

Saat sampai sekolah dia langsung kekantin terlebih dahulu dan menemukan mashiho yang sama sepertinya dan menghampiri nya setelah memesan makanan nya dan mengambilnya.

Yoon Jaehyuk, laki-laki bermarga Yoon itu langsung duduk di samping temannya tanpa permisi yang membuat Takata Mashiho tersentak kaget dan menoleh ke arah Jaehyuk sambil memicingkan matanya.

"Heh! Punya masalah apa sih?" Celetuknya sedikit kesal dan Jaehyuk hanya diam sambil memakan makanannya. "Lo mimpi itu lagi? Tapi mimpi lo itu sebenarnya apa sih?!" Celoteh Mashiho sambil menepuk pundak pelan temannya itu.

Lalu keduanya mendengar bisik-bisik dari para perempuan-perempuan yang membicarakan sesuatu,

Lebih tepatnya perempuan alumninya Jaehyuk dan siho.

"Gue tadi liat Asahi ke kantor kapsek sama ayahnya."

"Asahi yang hilang tanpa kabar selama 2 tahun ini? kenapa muncul lagi?"

"Gak salah liat lo? Mungkin aja itu mirip."

"Tapi kan... Ishh, gue mau ngasih tau tapi ini rahasia"

"Apa?"

"Cuman ortu gue yang tau."

"Pokonya Sahi si introvert galak itu masuk ruang kapsek terus pakai seragam sekolah kita yang artiny dia anak baru."

"APA?????"

Mashiho langsung memekik sambil berdiri menatap empat perempuan yang sedari tadi bergosip ria.

"Jangan teriak-teriak elah! Kenapa kaget?" Tanya Ryujin mewakili teman-teman nya. "Kaget aja seulmate gue tiba-tiba muncul lagi." Ryujin dan teman-teman nya meroling bola matanya malas.

"Seulmate tapi kenapa gak tau kabar dia?"

Raut wajah mashiho langsung berubah drastis. "Lo tau gak? Tiba-tiba alamat rumah keluarga Jepang macem robot itu pindah terus alamat pindahnya gak ada lagi. Gue harus apa coba? Tanya sana sini kayak orgil gitu?" Rasanya Ryujin ingin sekali menjambak rambut Mashiho sekarang karena dia tidak sadar kalau dia juga berasal dari keluarga jepang

Oh, jangan lupakan Jaehyuk yang sekarang wajahnya kaget tapi tergantikan dengan raut datarnya. Mata salah satu teman Ryujin melirik Jaehyuk yang datar.

"Kok lo datar-datar aja? Biasanya elo semangat sama hal-hal yang menyangkut tentang Asahi. O iya, berubah ya~" Somi berusaha menggoda Jaehyuk tapi justru mendapatkan lirikan tajam dari si empu.

"Gue cabut."

Jaehyuk segera beridiri dan melangkah keluar dari kantin sementara mashiho merasakan sesuatu yang–entahlah.

"MAS SHIHO NANTI BAYARIN MAKANAN MAS JAEHYUK."

Nahkan. Mashiho udah senyum masam sambil duduk lagi dan memakan makanannya dengan lesuh.