Klik..
Lampu dimatikan tak lama ia bergegas untuk mengunci pintu minimarket tersebut kakinya dibawa meninggalkan tempat pekerjaanya tersebut hawa dingin tak kunjung surut malah semakin menusuk ketulang menit bertemu menit berikutnya ia masih berjalan menyusuri trotoar yang lumayan sepi nyatanya malam itu suasana terasa--hening
Krik krik..
Entah darimana suara jangkrik malam berasal namun ia terus melangkahkan kakinya meski terkadang uap menguar dari dalam hidungnya ketika ia bernafas
Entah mengapa heningnya malam jusru membuatnya terpikirkan akan obrolannya dengan temannya yang sesama penjaga toko
"Serius tidak mau mencoba?aku sudah mencoba dan tebak itu sangat menegangkan"
"Apa tidak berbahaya?"
"Tidak-" ada jeda pada kalimatnya "uhm tidak berbahaya kok"
"Entahlah sudah ayo kembali bekerja"
Ceklek.
Sudah sampai dirumah ia berjalan memasuki rumahnya namun saat melewati cermin besar diruang tengah ia kembali teringat ucapan temannya yang entah kenapa selalu terngiang diotaknya
"Peek A boo namanya,itu sangat populer diluar negeri"
Ia menggelengkan kepalanya guna mengenyahkan hal tersebut
lalu ia memasuki kamarnya dan kembali melihat refleksi dirinya pada cermin full body tersebut
"yang kau butuhkan hanya ruangan yang gelap gulita serta cermin besar ah dan ada beberapa benda lainnya yang harus kau gunakan"
cukup lama ia menatap seseorang didalam cermin itu hingga ia kembali menyadarkan dirinya
"Ah apa yang kupikirkan" memijat dahinya dengan pelan ia mulai membersihkan diri saat mandi ia kembali memikirkan hal itu
Samar-samar ia mendengar suara bel dari luar lantas ia segera memakai baju seadanya lalu berjalan menuruni tangga untuk kemudian membuka pintu dan-ia tak mendapati seorangpun disana ia pikir itu pastilah orang iseng namun saat menutup pintu sebuah tangan berdarah menghentikan pintunya matanya spontan membola tepat saat ia ingin teriak seonggok kepala mengagetkanya
"BOO!!"
Ia masih menetralkan nafasnya lalu menatap tajam seseorang didepannya
"Sialan,apa yang kau lakukan?"
"Hehe,sebentar lagi hallowen jadi aku ingin mencoba kostumku,seram bukan?" ia menunjukkan tangan berdarah beserta kepala buntung tersebut pada pria mungil didepannya yang mengundang pekikan histeris pada sang empunya karena kepala tersebut sangat terlihat nyata baginya entahlah siapa pembuatnya hingga kepala replika tersebut bisa semirip itu dengan kepala manusia asli
KAMU SEDANG MEMBACA
彡CHANBAEK STORY彡 ♡찬백 이야기♡
Short Story༺𝒌𝒖𝒎𝒑𝒖𝒍𝒂𝒏 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒄𝒉𝒂𝒏𝒃𝒂𝒆𝒌༻ ◍𝒐𝒏𝒆𝒔𝒉𝒐𝒐𝒕 ◍𝑫𝒓𝒂𝒃𝒃𝒍𝒆◍𝒇𝒊𝒄𝒍𝒆𝒕 ◍𝑪𝒉𝒂𝒏𝒃𝒂𝒆𝒌 𝑨𝒔 𝒈𝒂𝒚 ◍𝑹𝒂𝒏𝒅𝒐𝒎 𝒔𝒕𝒐𝒓𝒚 ◉𝒘𝒂𝒓𝒏𝒊𝒏𝒈|𝑩𝒍|𝒃𝒙𝒃|𝒚𝒂𝒐𝒊 ◉𝑹𝒆𝒅 𝒔𝒕𝒓𝒂𝒘𝒃𝒆𝒓𝒓𝒚✔ ◉이상한 속삭임 - ༺𝑺𝒕𝒓𝒂𝒏𝒈𝒆 𝑾𝒉...