[✔️] mine - haruto☘︎︎

chapter 12 : that girl

Start!

Clare terbangun. Alarm dari handphone nya terus-terusan berdering, karena tujuan utama alarm adalah untuk membangunkan orang.

Lantas Clare mengubah posisinya menjadi duduk. Mengusap kedua matanya yang masih sangat mengantuk.

"Eunghhh, Clare mau kemanaa?"

Astaga, Clare lupa bahwa ada bayi bongsor yang tengah memeluk perutnya.

"Mau kesekolah. Udah ah lo minggir." suruh Clare sambil menyingkirkan tangan Haruto dari perutnya.

"Ikut!" racau Haruto. Tapi nyatanya vampir itu masih duduk dengan mata yang terpejam.

"Gimana lo mau ikut anjir. Dah ah gausah."

"Gue nyamar!"

"Jadi cleaning service?"

"Jadi cicak sayang."

Clare mendelikkan matanya. Berjalan menuju kamar mandi, menghiraukan Haruto yang sibuk mengoceh.

🛸🛸🛸

"Mayday mayday, Clare, semalem kenapa waktu pulang lo lesu begitu?"

Clare melirik kearah Wonyoung yang mengambil tempat duduk disebelahnya.

"Gapapa. Agak gaenak badan aja."

"Ih anjir kalo gitu bilang dong. Gue kan bisa nganterin lo pulang bareng bebeb Dohyon."

"Ogah. Jadi nyamuk gue ntar."

"Makanya anjir, lo cari cowo. Percuma cakep gaada cowo." ucap Wonyoung blak-blakan.

"Kapan-kapan deh." jawab Clare.

Sebenarnya Clare sedang waspada. Ia takut scent Haruto akan menguar lebih kuat karena vampir itu memeluknya semalaman. Bagaimana jika scent itu sampai ke Jeongwoo dan Yedam?

"Oh iya. Lo tau gak?"

"Enggak."

"Si anjing gue belom ngomong ya. Jadi gini, gue semalem ngelihat ada kakak kelas. Siapa sih namanya? Ryujin? Ah itulah pokoknya, ada kayak bekas gigitan vampir gitu di lehernya." jelas Wonyoung sambil mengetuk-ngetuk dagunya sembari mengingat.

"Hah? Bekas digigit vampir?" tanya Clare bingung.

Wonyoung mengangguk. "Hooh. Setau gue biasanya manusia yang udah punya mate vampir udah jelas pasti bakalan di gigit kan, kebanyakan lukanya ditutup. Kak Ryujin ini enggak anjir, mana rambutnya pendek. Kaget gue ada bekas bolong dua gitu di lehernya."