Kradness: (Masuk kedalam ruang kerja Anku) "A-Anku-san..."
Anku: (Sedang fokus menggambar) "Ya?"
Kradness: "A-Anku-san, aku ingin bicara mengenai sesuatu yang penting."
Anku: (Menghentikan pekerjaannya dan berbalik menatap Kradness) "Ya, Kradness-chan? Kau ingin membicarakan apa? Aku mendengarkan."
Kradness: "A-aku ingin minta putus!"
Anku: "Minta putus?"
Kradness: (Mengangguk) "Un."
Anku: (Mengangguk) "Hmmm, begitu ya..."
Kradness: "?"
Anku: (Menghela nafas) "Jadi, siapa yang menyuruhmu melakukan ini?"
Kradness: "A-aku tidak disuruh siapapu--"
Anku: "Kradness, siapa yang menyuruhmu melakukan ini?"
Kradness: "..."
Kradness: "...Meychan dan Nqrse."
Anku: "Sudah kuduga."
Kradness: "...Maafkan aku."
.
A/N: Hai :) Maafkan saya, bukannya update request malah bikin ini. Saya sekarang lagi kesal, jadi menghibur diri pakai ini. Te-terus saya juga mau bilang... saya lagi ada masalah di RL, jadi saya gak janji bisa menulis requestnya dengan cepat. Maafkan saya! Semoga kalian sabar menunggu.
Sekian, semoga menghibur^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Utaite Oneshots
FanfictionHanya cerita-cerita random untuk menyalurkan imajinasi. . . Warning: - BL/Shounen-ai - Semua yang ada di buku ini hanyalah fiksi yang idenya berasal dari otak author Cover: Picrew Edit: PicsArt