The Weird Person That I Like

7-2

7-2

***

••Lily's Cafe - Hongdae ~ 12:30PM KST 01/04/20••

        Semua orang terkejut termasuk ChungHa dia berusaha agar keduanya tidak bertemu namun yang dicari menunjukkan dirinya sendiri.

        Semua mata tertuju ke Lisa, terlihat ChungHa dengan tatapan penuh penyesalan karena keduanya bertemu disaat Lisa dan Rosé mulai dekat (tidak tepat lah ya).

"Ada apa?? Kenapa ada Wendy?? Kau sendiri kesini??" Kata Lisa suaranya terdengar santai.

"(Lisa sangat santai, apa karena Rosé dia sudah melupakan semua hal buruk itu. Jika benar, aku sangat bersyukur karena Lisa mengenal Rosé)" Batin ChungHa, ekspresi nya mulai santai perasaannya mulai lega.

"Aku kembali ke Korea bersama Johnny dia ada urusan bisnis disini jadi aku ikut dengannya, aku kesini sendiri. Karena ada sesuatu yang ingin aku sampaikan padamu." Kata Wendy.

"Johnny??" Kata Lisa.

"Ehmm.. aku akan jelaskan semua beserta tujuanku kemari. Tapi aku tidak bisa jelaskan semuanya disini." Kata Wendy menatap ke sekeliling nya dimana ada Rosé dan ChungHa.

"Baiklah, ikut aku keruangan ku." Kata Lisa, kemudian pergi mendahului Wendy. Namun kemudian terhenti sebentar ada yang ingin dia sampaikan untuk Rosé.

"Rosé, aku akan menjelaskan semuanya nanti. Kumohon jangan ambil pendapat hanya dari sisi pandang mu saja. Aku akan segera kembali." Kata Lisa, tersenyum kemudian pergi.

Rosé tak mengatakan apapun dan hanya berjalan pelan menuju tempat ChungHa mengerjakan tugasnya.

"Ada apa?? Ada salah paham??" Kata ChungHa.

"Bukan unnie, dia membuatku panik dengan berpura-pura pingsan kemudian sadar dan bilang itu semua cuma April fool's dan tertawa sementara aku panik setengah mati, aku kesal padanya." Kata Rosé.

"Hehehe...aku baru tau Lisa bisa sekonyol itu, dia pasti tak bermaksud seperti itu. Mungkin awalnya dia punya rencana tapi tak sesuai harapan nya, bisa saja dia memikirkan hal lain untuk menyatakan perasaan nya. Namun responmu tidak sesuai yang dia inginkan." Kata ChungHa.

"Benarkah?? Tapi aku merasa Lisa mustahil melakukan hal konyol seperti itu, dia kan bisa mengatakan nya langsung walaupun wajah nya datar aku akan terima." Kata Rosé.

"Hahahaha...lebih baik kau dengarkan dulu penjelasannya nanti." Kata ChungHa.

"Baiklah." Kata Rosé.

Sementara Lisa dan Wendy masih saling diam duduk bersebelahan di sofa, belum ada yang mencoba untuk buka suara.

"Ehm.. Lisa.." Wendy buka suara kali ini.

"Ya." Lisa menjawab singkat.

"Eehmm.. sebelumnya aku minta maaf, aku pergi begitu saja meninggalkan mu kemudian ak-" Kata Wendy namu Lisa memintanya untuk berhenti.

"Aku sudah lupa, aku sudah temukan yang lebih baik darimu. Doakan semoga aku bisa selalu bersamanya, dan aku juga akan senang jika kau bisa bahagia dengan nya." Kata Lisa.

"Ah iya, Aku menjalin hubungan dengan seorang pria. Tentu kau sudah dengar tadi namanya, Johnny. Aku akan menikah dengannya 2 bulan lagi, akhir bulan kemarin aku baru saja bertunangan." Kata Wendy.

"Oh woaah. Selamat! Lalu ada apa kemari?? Hanya ingin bilang itu??" Kata Lisa.

"Aku ingin melihat mu." Kata Wendy.