[13]

74 16 14
                                    

It's The Best Day Ever!

|||

Jam menunjukkan pukul sebelas siang, dan saat ini Tyo juga Inggrit sedang mengantri untuk menaiki wahana bom-bom car di area Dunia Kartun, yang ada di Dunia Fantasi (Dufan). Tyo yang mengajak Inggrit untuk bermain di taman bermain itu, dan tentu saja hal tersebut langsung disetujui oleh wanita itu. Rasa bahagia pun langsung menyelimuti Inggrit, sampai-sampai dia hampir tidak bisa tidur semalam karena terlalu bersemangat memikirkan wahana apa saja yang akan dia naiki.

Antrian mereka pun mulai bergerak maju dan akhirnya mereka bisa memasuki wahana bom-bom car tersebut. Tyo dan Inggrit berjalan menuju mobil yang berbeda. Mereka sengaja memilih untuk bermain sendiri-sendiri karena menurut mereka akan lebih seru kalau mereka bisa saling menabraki mobil masing-masing di wahana tersebut.

Ketika bel berbunyi tanda permainan bisa dimulai, Tyo, Inggrit dan yang lain yang ikut dalam wahana tersebut mulai melajukan mobil mereka. Melihat Tyo yang langsung melaju ke arahnya, Inggrit memilih untuk segera membelokkan setir ke kiri. Dengan cepat dia berusaha menjauh dari Tyo, dan ketika posisi Tyo ada di depannya, dengan segera dia menabrak bagian belakang mobil yang pakai Tyo. Pria itu terkejut bukan main, sedangkan Inggrit tertawa melihatnya.

"Awas aja nanti gue bales!" Seru Tyo yang mulai memutar setir agar bisa mendorong mobil yang dipakai Inggrit.

Dengan begitu Inggrit berusaha kembali menghindar. Tapi baru dia membelokkan setir ke kanan, Tyo sudah menabraknya di sisi kiri, dan tanpa disengaja dia juga ditabrak dari arah depan oleh orang lain. Hal itu semakin membuat tawa Inggrit pecah. Dia sungguh menyukai wahana ini. Tyo yang melihatnya pun juga ikut tertawa terbahak-bahak.

Setelah beberapa menit akhirnya bel kembali berbunyi tanda permainan selesai. Tyo pun segera menghampiri Inggrit dan merangkulnya. Mereka berdua keluar dari wahana bom-bom car dengan nafas yang sedikit tersengal-sengal, terutama Inggrit, karena mereka yang tidak berhenti tertawa dan juga memekik ketika mobil mereka saling menabrak satu sama lain.

"Gimana, udah panas?" Tanya Tyo. Dan ya, mereka memilih bom-bom car sebagai wahana yang mereka mainkan pertama sebagai pemanasan sebelum menaiki wahana lain yang sifatnya lebih menantang.

"Udah." Jawab Inggrit, yang seperti kehabisan nafas karena akhirnya dia bisa berhenti tertawa.

Membuka tas ranselnya, Tyo mengambil sebotol air mineral lalu membuka tutupnya sebelum memberikannya kepada Inggrit karena melihat sepertinya wanita itu butuh air untuk menjernihkan tenggorokkannya.

"Mau naik apa lagi?" Tanya Inggrit setelah menenggak cukup banyak air yang Tyo berikan, lalu mengembalikan botol air tersebut kepadanya.

"Terserah, gue ikut aja." Kata Tyo, yang kemudian meminum sedikit air dari botol yang sudah berada di tangannya, sebelum kembali meletakkannya ke dalam tas.

"Kora-kora mau?"

"Ayo aja."

"Ya udah, ayo. Abis itu kita naik tornado." Dengan segera Inggrit menarik tangan Tyo agar mereka melangkah lebih cepat menuju wahana kora-kora.

Tyo hanya bisa tersenyum mengikuti Inggrit yang terlihat begitu bersemangat untuk menaiki setiap wahana yang cukup menyeramkan tersebut.

Sampai di wahana kora-kora ternyata terdapat antrian yang cukup panjang, jadilah mereka harus menunggu selama beberapa menit. Ketika sudah sampai pada giliran mereka, Tyo dan Inggrit memilih untuk duduk di bangku yang berada di sisi kanan, di bagian tengah yang tidak telalu di atas ataupun di bawah.

Setiap bangku sudah mulai terisi dan besi pengaman pun sudah terpasang dengan kuat, wahana yang berbentuk kapal itu pun mulai bergerak secara perlahan. Inggrit yang merasa degdegan, walaupun wajahnya tampak tidak bisa menyembunyikan senyum karena dia juga merasa excited, mulai memegang kuat besi pengaman dan juga menggenggam erat tangan Tyo.

Arduous [WenYeol]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang