Sudah pukul 11 malam tapi Malika masih terjaga. Dia tidak bisa berhenti memikirkan kejadian tadi. Haidar benar-benar mengacaukan isi pikirannya.
Malika berdiri mengambil hp nya yang ia letakkan diatas meja belajar. Membuka aplikasi instagramnya dan mengetikkan nama seseorang disana. Namanya muncul paling atas. Lalu notifikasi diatas layarnya membuat dia sangat terkejut.
'yo.haidarr started followed you'
Kembali tersadar Malika lalu memfollback akun instagram milih Haidar. Malika memainkan jari-jarinya diatas layar yang memperlihatkan postingan di instagram cowok itu. Stalking dikit aja yang penting ga ketauan.
Postingannya ada banyak tapi ga jelas, kebanyakan foto langit gitu sok estetik yang lainnya cuma foto sama temennya. Jarang banget ada postingan fotonya sendiri. Nyadar diri kali ya dia jelek huek.
Asik menscrol postingan Haidar di instagram, tiba-tiba Malika terdiam menyadari sesuatu."ANJING?!" Teriak Malika tiba-tiba. "KEPENCET LIKE GOBLOO MALIKAA GOBLOOOOO." Kali ini Malika berteriak frustasi setelah sadar dia tidak sengaja mengklik tombol like. Cepat-cepat Malika segera mengunlike salah satu postingan tersebut. Malahan postingannya udah dari tahun lalu lagi, makin ketahuan kan dia menstalking.
Malika menarik nafas pelan mencoba menetralkan detak jantungnya. Tapi notifikasi chat dari Haidar kembali membuatnya harus menahan malu. Kali ini menutup wajahnya dengan bantal tidurnya.
Haidar : hai stalker
Haidar : naksir gue ya lo
Malika : BISA GAK SIH GAUSAH KEGEERAN DULU?
Malika : TANGAN GUE KEPLESET
Malika : GAK SENGAJA KEPENCET LIKE
Haidar : ga pinter boong lo
Haidar : masa alasannya gitu
Haidar : mana yang dilike postingan udah lama
Haidar : naksir bilang aja kali
Haidar : gue juga soalnya
Malika kaget setengah mati. Apa maksudnya? GUE? JUGA? G-U-E-J-U-G-A. MAKSUDNYA HAIDAR NAKSIR MALIKA? Sebentar, Malika mengatur nafasnya mencoba tenang kembali, lalu membalas chat Haidar tadi.Malika : hah maksud lo
Haidar : enggak
Haidar : tidur lo sono
Haidar : besok sekolah
Malika : kasi tau dulu maksud lo apa
Haidar : lo ngertiinnya gimana
Malika : ko nanya balik si
Haidar : ya maksud gue tuh tergantung lo nanggepinnya kaya apa
Malika : lo kenapa sih
Haidar : gue ganteng
Malika : najiss
Haidar : besok kalo ketemu gue jangan kabur
Malika : kenapa emg?
Haidar : gue tau lo pasti bakalan malu kalo ketemu gue
Malika : sotoy
Malika : kalo gue kabur, berarti muka lo yang serem
Haidar : gapapa juga padahal
Haidar : malahan gue seneng
Malika : lo lagi kemasukan setan?
Haidar : haha
Haidar : tidur sana
Haidar : mimpiin gue
Malika menarik nafas panjang melirik hp nya yang memperlihatkan chatnya dengan Haidar. Dia menaruh telapak tangannya didepan dada kirinya, merasakan detakan jantungnya yang tiba-tiba menjadi cepat. Kaya habis lomba lari gitu.
"Kok gue deg-degan ya?" Tanya Malika pada diri sendiri lalu kembali melirik pada hp ditangannya "Cihh mimpiin apaan. Hari ini tuh jadwalnya Song jong ki yang mampir ke mimpi gue." Lanjutnya entah berbicara pada siapa lalu menaruh hp nya disamping tempat tidur. Dalam hitungan menit Malika sudah tertidur pulas.
-----
a/n : Gatau gais ketar ketir sendiri nulisnya :(
Tolong votementnya juseyoooo :*
KAMU SEDANG MEMBACA
Extracurricular
Fiksi RemajaKetika kapten basket naksir cewek galak bakalan gimana ya? "Tiati loh main sama Malika. Untung-untung lo pulang masih hidup." Kalo kata Chiko sih begitu.