DADDY IS MINE(✔) Proses Revisi📌

P005

☘️Please typo tandai☘️

Lisa turun dari mobil sambil memakam ice cream yang dia pegang ditangannya, tadi sesudah makan siang. dia dan algar sempat berjalan-jalan terlebih dahulu, dan pria itu mengajaknya mampir ketokoh ice cream sebelum pulang. lebih tepatnya dia yang mengajak algar.

"Kagak mau masuk dulu pak" Tawar lisa membungkuk menatap algar didalam mobil.

"Lain kali saja, saya pulang dulu" balas algar.

Lisa mangut-mangut" Yaudah, take care pak" ujar lisa tersenyum pada algar.

"Eum"senandung algar, dia menatap lama ke wajah cantik lisa yang terlihat keenakan menikmati ice creamnya sebelum menaikan kaca mobilnya dan kembali menjalankan mobilnya meninggalkan jalanan didepan rumah lisa.

Setelah melihat kepergian mobil algar yang menghilang dibelokan komplek, lisa pun beranjak dari tempatnya berdiri dan berbalik lalu mendorong terbuka pager rumahnya.

" astaga, Mobil siapa-siapa nih" Keget lisa saat melihat perkarangan rumahnya di penuhi dengan mobil dengan bermacam merek.

"Non lisa baru pulang " kata pak asep menyapa lisa.

"Eh iya pak. pak, mobil banyak-banyak ini punya siapa yah? " Tanya lisa sambil menunjuk mobil-mobil yang memenuhi perkarangan rumahnya.

"Aunty "

Lisa sontak menolehkan kepalanya dan mendapati gadis kecil yang tengah berlarian kearahnya " Loh Zaza kok disini" Tanya lisa dengan perasaan senangnya saat dia melihat cucu dari tantenya itu.

Zaza memeluk kaki lisa"Papi sama momi ngajak zaza kesini, katanya mau liat aunty nikah"cicit zaza sambil mendongak menatap lisa.

"Haa! Berarti didalem?" Beo lisa.

"Ya non, didalem ada keluarga besar tuan dan nyonya " Pak asep menyahut dari belakang lisa.

Lisa memanggut-manggutkan kepalanya "zaza ayo masuk" lisa pun menggengam tangan kecil zaza dan mengajaknya masuk kedalam rumah.

"Wiiih, enak ni baunya" Hidung lisa mengendus, dia mengangkat tubuh kecil zaza dan mendudukkan zaza diatas kursi pantry.

"Baru pulang Sa? " Tanya vira sambil mendorong dua gelas jus yang baru ia buat kedepan lisa dan putrinya zaza.

"Iya kak, ehh kakak isi lagi" Kaget lisa dengan mata berbinar-binarnya saat dia melihat perut buncit vira.

Vira tersenyum dan mengelus perutnya, dia pun mengangguki lisa "iya nih" katanya.

"Pantesan tante lala senyam-senyum terus, ternyata mau dapet cucu lagi ni"goda lisa menaik turunkan alisnya menatap tantenya yang sedang menata gelas diatas nampan.

Tante Lala menaruh nampan diatas meja pantry, tangannya pun terangkat menyentil hidung lisa" Iya dong, tau aja kamu" katanya.

Lisa mendengus geli melihat tantenya yang berbalik dengan cara berputar-putar seperti orang sedang berdansa untuk mengambil teko teh didekat kompor.

"Vira aja udah ngasih dua cucu buat tante lala, kamunya kapan kasih mama cucu" Sindir mama lera sambil memotong brownis hangat yang baru ia angkat dari panggangan menjadi beberapa potongan kecil.

Uuhuuukk. .

Tuk

Lisa menaruh gelas jusnya dan mencebik kesal pada mamanya"apaansih ma, gaje tau gak" Cibir lisa mencomot brownis yang dibawa mamanya itu.

"Sabar ra, tunggu aja. palingan sebulan lagi kamu dapet kabar " hibur tante Lala menepuk bahu adiknya itu.

"Ni tante apaan lagi dah, malah ikutan ngolok-ngolok lisa"sewot Lisa mendengus kasar.