P002

7.1K 456 8
                                    

☘️Please typo tandai☘️

Tin tiiinnn

"Pak asep buka dong! " Jane berteriak memanggil sapam rumah sahabatnya itu.

Pak asep yang baru keluar dari kamar mandi didekat garasai pun bergegas mengeratkan ikat pingangnya dan berlari terperogoh-rogoh kepagar depan.

"Eh non Jane " Pak asep tersenyum menyapa Jane.

"Ya pak, Bukain dong Jane mau masuk " pinta jane.

"Iya, iya. non sebentar" kata pak asep.

Mengeser pagarnya, pak asep membuka jeruji besi itu lebar-lebar dan membiarkan Jane memasukan mobilnya kedalam perkarangan rumah.

Turun dari mobilnya, Jane merunduk untuk mengambil tas Lisa yang ada dibawah jok mobil dan kemudian setelah itu barulah dia berbalik lalu berjalan masuk kedalam rumahnya lisa.

"SA LISA"

Jane berteriak sambil menegadah menatap lantai atas rumah lisa "kok sepi sih? Om, tante. yuhuuu... apa ada orang?" Celangak-celinguk, Jane pun menatap setiap sudut rumah yang tampak kosong.

"Berisik lo" sentak lisa membuat jane terlonjak kaget.

Lisa datang dari pintu dapur sambil mengengam segelas air ditangannya dan dia mentap malas kearah jane.

Jane cengegesan " Air buat gue ya! Oh makasih" Mengambil gelas ditangan Lisa, Jane meminum airnya.

"Dih, dih. air gue ngapa lo minum anjir" Lisa bersungut-sungut menatap Jane.

"Aelah ambil aja didapur! Banyak"sungut Jane sambil meletakan gelasnya diatas meja didekat pas bunga.

"Males gue "kata Lisa sambil berjalan dan duduk disopa diruang keluarga, menyalakan layar tv didepannya. Dia  melirik malas pada Jane yang berdiri didekatnya.

"Duduk woi gratis nggak bayar" Teriak Lisa ngegas.

Jane mengelus dadanya "kasar lo! Gak ingat apa? Kata pepatah kalo tamu itu adalah raja" ujar jane.

"Dihh kagak berlaku, di rumah gue tamu adalah babu" balas Lisa sambil bersedekap dada dan  menaikan kakinya keatas meja.

Plakk. .

Jane langsung mengplak punggung Lisa dengan gemas "kurang asem lo sa" kesal Jane, dia mendengus dan duduk disamping Lisa.

"Kurang lah gue kan banyak manisnya "ucap Lisa dengan dagu sedikit terangkat.

"Cih.. " Cibir Jane, dia ikut menaikkan kakinya keatas sopa dan meraih toples kacang almond yang ada diatas meja.

"Mhmh. . Bokap nyokap lo mana? " Tanya Jane dengan pipinya mengembung lucu dan penuh dengan kacang almond milik lisa.

"Jorok lo! Telen dulu baru ngomong"jijik Lisa sedikit menjauh dari Jane.

Menelan kacang almond didalam mulutnya, Jane cengegesan sendiri sambil menampakkan deretan gigi putihnya pada lisa.

"Sa aus " adu jane.

"Minum Jane " Ujar Lisa yang terlihat fokus pada tayangan drakor diTv dan tidak melirik Jane disampingnya.

"Kagak ada air nya sa" cicit jane.

" Ada kaki kan? " Lisa menatap Jane.

"Ada lah ni" Jane mengangkat kakinya kedepan Lisa.

"Anjir bau bangke "pekik lisa, Tubuhnya mundur kebelakang dan dia menjauh dari Jane.

Jane tertawa keras melihat wajah jelek Lisa "masih wangi kok! Ini kaos kaki minggu lalu belum gue cuci" Terang Jane.

DADDY IS MINE(✔) Proses Revisi📌Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang