Part 7 Hidup Prihatin...

7 4 0
                                    

🌺 Happy Reading 🌺

🍂🍂🍂

_________________________________________

"hati boleh sedih,pikiran boleh kacau,tapi makan itu harus,nanti bisa sakit kamu"

@Zaki Maulana

Angel dan adik-adiknya yang dibantu sahabat-sahabat Angel membereskan barang-barang yang dibawa dari rumah lama.

Tak banyak karna tidak mungkin membawa semua barang dirumah lama ke rumah baru mereka yang kecil.Untuk itu sebagian besar barang-barang diputuskan untuk dijual.

Sementara itu ibunda Angel hanya duduk termenung sambil memperhatikan setiap sudut rumah itu.

"Ya Allah,tak kusangka hidupku akan berubah seperti ini"gumamnya.Matanya berkaca-kaca menahan air mata yang hampir menetes.

Angel yang sesekali memandang ibunya,merasa iba.Ibu terlihat begitu rapuh menghadapi semua kenyataan ini.Ya tentu saja,ibu yang dari lahir tidak pernah hidup kekurangan,kini diusianya yang menjelang senja,beliau justru harus menerima kenyataan hidup yang berbanding terbalik dengan dunianya selama ini.

"Alhamdulillah...akhirnya selesai juga..."suara Angel memecah keheningan siang itu...Mereka lalu duduk dilantai karna kelelahan.

Tiba-tiba...

"Assalamu'alaikum..."

"Wa'alaikumsalam..."jawab mereka bersamaan.Semua orang mengalihkan pandangan mereka ke pintu,tampak Zaki datang dengan menenteng nasi box.

"Asiikkk...kita makan...Ih mas tau aja,kita dah laper"kata Anindra Saskia Anissa,adik Angel sambil berdiri menyambut kedatangan Zaki.Zaki menyerahkan nasi box yang dibawanya sambil mengulas senyum manisnya.

"Adek apaan sih,bukannya dipersilahkan masuk,malah sibuk sama oleh-olehnya..."Angel memperingatkan adiknya.

"Masuk mas..."lanjutnya.

"Maap ya...mas nggak bisa bantu-bantu"ucap Zaki sambil menghampiri Angel.

"Nggak pa-pa...Tenang aja,ini ada anak buah ku yang bantuin kok"Angel melirik sahabat-sahabatnya.Mereka yang disebut anak buah pun melotot ke arah Angel dan seketika Angel pun tertawa melihat ekspresi sahabat-sahabatnya.

"Eh udah masuk waktu dzuhur nih,kita sholat dulu aja gimana.Soalnya kalo makan dulu,tar perut kenyang terus males deh"ucap Angel.
Dan akhirnya mereka pun melakukan sholat berjamaah dengan diimami oleh Zaki.

Selesai shalat...jangan tanya,tanpa malu-malu mereka langsung menyerbu nasi box yang dibawa Zaki tadi.

Hanya Angel yang sepertinya enggan menikmati makan siangnya.

"Kenapa nggak makan?Ibu mana?"tanya Zaki.

"Belum lapar,Angel masih kenyang.Ibu habis shalat tadi terus tidur dikamar"kata Angel sambil berjalan keruang tamu,menjauh dari yang lain.Zaki mengekor dibelakangnya sambil membawa nasi box untuk Tya.

"Duduklah"titahnya.Zaki mulai membuka nasi box itu,mengambil sendok dan menyuapkan ke mulut Angel.

"Buka mulutmu...hati boleh sedih,pikiran boleh kacau,tapi makan itu harus,nanti bisa sakit kamu..."kata Zaki yang mulai memasukkan sendok ke mulut Angel. Angel pun menurut saja karna memang dari pagi dia belum makan.Sesekali dia tampak termenung sambil memperhatikan kendaraan yang lalu lalang di jalan raya.

"Jangan kebanyakan melamun,kita bicarakan langkah berikutnya nanti,sekarang habiskan dulu makanmu.Lihat teman-temanmu menunggumu"ucap Zaki,tangannya masih sibuk menyuapi Angel sampai habis.

"Katanya masih kenyang,tapi semuanya sudah ludes..."Zaki tersenyum sambil memberikan botol air mineral dan Angel pun menerima botol itu sambil tersenyum malu...

Karna semua sudah beres dan hari pun sudah sore,maka Tami,Yuli dan Indri pun pamit pulang.

Tak lama,setelah shalat ashar berjamaah,Zaki pun pamit...Saat ini Zaki masih menjalani KKN nya di daerah Bantul,untuk itu dia tidak bisa ijin lama-lama. Angel pun maklum akan hal itu,Angel lalu mengantar Zaki sampai pintu depan.

"Aku pergi dulu ya...sampaikan salamku pada ibu.Jangan banyak melamun..."Zaki tersenyum manis lalu mencium pucuk kepala Angel sambil mengusapnya lembut.Angel mengangguk patuh...

"Hati-hati dijalan...Kabari kalo dah sampai ya..." Zaki mengacungkan jempolnya dan segera melajukan mobilnya menuju tempat KKN.

Sepeninggal Zaki dan sahabat-sahabatnya Angel menghampiri kamar ibu,dilihatnya ibu masih tertidur pulas. Angel menghampiri ibu karna ibu belum shalat ashar.

"Bu...sudah pukul 4 sore,ibu belum shalat ashar kan???"lembut Angel menggerakkan paha ibunya.Ibu menggeliat tersenyum dan mengangguk.

Waktu menunjukkan pukul 5 sore,sambil menunggu waktu maghrib,Angel dan keluarganya duduk-duduk diruang keluarga...

🍁🍁🍁

*Dah segini dulu,lanjut besok kalo author nya mood sama kalo inget cerita ini,ehek🤣

ANGELICAPH DIA MILIKKU [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang