52

6.3K 309 54
                                    

Sudah seminggu sekolah sudah mulai masuk,hari ini guanlin menyuruh naina untuk berbaikan dengan vernon

"Udah nai gapapa"

"Gue nggak mau,kenapa seolah-olah gue yang salah anjir" kesal naina

Guanlin mengerenyitkan dahi nya bingung "Hah? Jadi vernon yang punya salah sama lo?" naina mengangguk malas

"Masalah nya apasih nai?" tanya guanlin

Naina tidak mungkin menjelaskan kepada guanlin apa yang terjadi sebenar nya yang membuat diri nya dan vernon menjadi seperti ini

"Nggak tau ah pusing gue" jawab naina

"Yeuhh si oon,udah sana nai lo ngomong baik-baik lagi pun vernon udah nunggu lo di rooftop sekolah" ucapan guanlin membuat naina terkejut

"SERIUS?!!"

"Yeeh selaw anjim"

"Yaa maap"

"Udah buru geh nai lo mah lemot"

"Dih anjir yaudah gue ke sana dulu" naina langsung berlari untuk menuju rooftop

Sesampai nya di sana naina tidak melihat siapa siapa

"Anjrot guanlin ngebohongin gue,sialaann aaa" kesal naina dan ingin balik lagi tapi ada yang memegang pergelangan tangan nya

"E-eh" naina menoleh

"E-eh" naina menoleh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




"Nyariin gue?" kata vernon dengan percaya diri


"Cihh geer banget anda"

Vernon melepas genggaman tangan nya tadi

"Masih nggak mau ngaku"

"Ck,lo ko ngeselin?! Udah ahh males gue"

"Masih aja tukang ngambek"

Keadaan langsung sunyi tidak ada di antara mereka yang ingin memulai pembicaraan

"Ver"

"Nai"

Mereka memanggil satu sama lain secara bersamaan

"Lo dulu aja gapapa nai"

"Lo dulu aja gapapa ver"

Vernon menatap naina "Nai maaf gue udah keterlaluan sama lo,sampe sampe gue nyebut lo murahan g-gue waktu itu nggak mau kehilangan lo nai dan sekali lagi maaf" jelas vernon dengan nada bersalah

Naina yang melihat vernon seperti itu juga ngerasa bersalah karena ia secara langsung atau tidak langsung melukai hati sahabat nya itu

"V-ver gue udah maafin lo dan gue juga minta maaf sama lo karena nggak ngejelasin yang sebenar nya juga mainin hati lo" jawab naina

my teacher my husband-LEE JENO [END]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang