63

4K 237 29
                                    

Pagi ini hati naina dalam keadaan tidak baik-baik saja karena apa? Yang biasa jeno menuruni nya agak jauh dari sekolah sekarang malah tepat di parkiran sekolah inimah harus nyiapin mental dapet tatapan sengit dari fans suami nya itu.

Semalam jeno mengajak nya untuk mengumumkan hubungan nya dengan nya tetapi naina menolak karena takut nya ia langsung di keluarkan di sekolah sebab menikah saat masih sekolah dan akhir nya ia hanya mengajak jeno mengumumkan bahwa mereka itu sepasang kekasih saja,seperti pacaran ala remaja.

"Nai ayo turun sudah sampai" melihat tidak ada respon dari naina ia menoleh

"Nai ayo turun" naina menatap jeno dengan menggigit bibir nya karena gugup

"Enggak apa-apa,ayo turun sayang" ucap nya sambil menampilkan senyum cerah

Duhhh udah di buat gugup dari tadi ini malah di tambah meleyot,astaghfirullah.

Akhir nya naina turun dari mobil dan benar saja baru juga nginjakin satu kaki semua mata tertuju kepada dirinya dan juga jeno.

"Yaallah dosa apasih gue sebener nya?" cicit nya sambil menundukan kepala menahan malu

Melihat naina yang seperti itu membuat jeno terkekeh seperti nya mengerjai istri nya itu di pagi hari sangat amat menyenangkan.

"Ya ampun nai sampe keringetan kaya gini,segugup apa sih kamu jalan sama orang ganteng kaya aku hmm?" jeno mengeluarkan tissu lalu mengelap cairan yang mengalir di sekitar pelipis naina.

RASANYAA NAINA HARI INI MAU MENINGGOY AJAA LAHH ANJROT BANGET SI JENO PAGI PAGI UDAH BIKIN HATI NYA AMBERADULL

Semua orang yang ada di sana terkejut melihat pemandangan seperti itu tidak di sangka-sangka murid yang selama ini menjadi musuh 'pak jeno' yaitu naina membuat jeno sedikit bucin.

"J-jen udah ihh di lihatin itu kita yawlahh"

"Biarin aja,ngapain ngurusin orang yang ngeliatin kita? Udah ayo ke kelas kamu aku antar" jeno menggandeng tangan naina di sepanjang koridor tak ada mata yang tidak tertuju pada mereka semua orang hanya bisa membuka mulut sambil membulatkan mata nya

"Aku masuk yaa,yaudah kamu sanaaa"

"Ngusir cerita nya?"

"Bukan gitu dihh"

"Terus apa sayang?"

"Tuhkann kamu mah jangan manggil sayang terus,aku nya malu jen yaallah" emang tidak bisa bohong keadaan wajah naina merah seperti tomat

"Hahaha lucu banget sii pacar aku,yaudah salim dulu sinii" tak buang waktu lama lama naina meyalimi tangan jeno.

"Udah sanaa"

Bukan nya pergi dari hadapan nya jeno malah mendekatkan tubuh naina lalu mencium kening naina

Chuup

"Yaudah kamu masuk sana"

buru buru naina berlari ke dalam kelas sedangkan jeno tertawa geli melihat tingkah naina hari ini menurutnya sangat menggemaskan.

"YAALLAH NGGAK TAU TEMPAT AMAT!!" teriak naina kesal menahan malu lalu ia langsung duduk dan menenggelamkan wajah nya di atas meja.

"Nai gue pengen punya pacar,kalian uwuu banget sii" kata jina menghampiri naina

Naina langsung menatap jina tajam "Uwuu gimana anjim hah?! Yaallah gue malu siall"

Semua cewe di dalam kelas menghampiri naina

"NAI LO ADA HUBUNGAN APA SAMA PAK JENO??"

"KALIAN PACARAN?"

"YAWLAHH BERUNTUNG BANGET NAINAA"

my teacher my husband-LEE JENO [END]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang