Yeji tak bisa bisa berkata-kata, apa maksudnya? apa maksud dari kalimat yang di ucapkan pria aneh ini?
saat mereka berhenti, Yeji cepat-cepat mengambil kesempatan untuk menjauh dari manusia aneh ini.
"ekhem," Yeji menjauh, mereka berhenti berdansa setelah pria itu mengatakan kalimat yang aneh, jadi ini kesempatan untuk Yeji supaya bisa menjauh.
dia menepuk gaun nya; untuk merapikan nya, dan berdehem untuk mencairkan suasana.
"tunggu dulu, hol up"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
pria itu tampak kebingungan, kenapa menjauh?
"dengar-
-aku gatau ini kenapa, dan kamu siapa, dan kenapa, aku di mana!?" Yeji ngelantur, selama berdansa tadi, dia seperti di dimensi lain, aneh rasanya.
"aku Min, apa kamu lupa?" jawab nya dengan nada memelas dan berharap.
Min saha?
Yeji mengerut kan dahi, tapi selanjutnya, dia menggeleng, di memori nya tak ada yang nama nya 'Min', "dengar, aku ga kenal kamu, aku harus pergi sekarang, aku mauuu......." Yeji memutar tangan nya, "nikah, ya nikah, eheheheh, jadi", gadis itu berjalan mundur menjauh, "adios!"
belum sempat menjauh, tangan sang gadis sudah di tahan lagi.
oh tidak.
"Aly...."
Yeji akan semakin gila kalau dia lama-lama di sini, pria ini ngelantur.
"menikah lah dengan ku, Aly. jangan dengan yang lain. aku sangat mencintai mu.
aku sudah sangat bahagia, kita akan menikah besok.
tapi kamu pergi Aly, kamu pergi entah kemana. aku sangat sedih. sangat sedih" ucap nya lirih, lalu menarik Yeji ke pelukannya, mendekap nya seakan gadis ini akan pergi lagi, erat dan hangat, "jangan pergi lagi, ku mohon"
Yeji turut sedih, apa yang laki-laki ini katakan, membuat Yeji sedikit iba. sedikit loh.
lalu apa yang dia ceritakan, kalau Yeji cerna dengan baik, ini seperti yang di dongeng itu.
ck, dari segi apapun, gini, dia tiba-tiba muncul di tempat ini, lalu cerita nya, kalau digabung kan, semua nya masuk, HAHAHA Yeji pintar banget.
kan dari tadi Yeji kepikiran cerita itu trus, jadi dia sambungkan aja semua ke cerita itu, bahkan ada kelinci yang lewat aja dia bilang itu jelmaan si pria. saking pengen banget tau.
ya kalau bukan, Yeji gatau mau ngapain.
"h-hei, jangan nangis, kamu laki-laki," Yeji menepuk-nepuk kasar punggung laki-laki yang sedang memeluknya ini, guna menenangkan nya, tapi kaya nya ga mempan, Yeji nepuk nya kaya nepuk apaan, kasar banget.
"Aly, aku rindu.." dia memeluk Yeji lebih kuat lagi.
Yeji kesusahan bernafas, "tapi.....aku bukan Aly"
"jadi, kamu bukan... Aly?"
"ya"
laki-laki yang dia sebut dirinya 'Min' itu menghela nafas kecewa, saat ini wajah nya datar, dan perilaku nya berubah sedingin es, sangat berbeda saat dia mengira Yeji adalah Aly.
dia melirik Yeji yang sedang duduk di samping nya, menyandar ke pohon dengan tatapan kosong.
jujur saja, orang ini sangat mirip dengan Aly, gadis yang Min cintai.
dari segi apapun, wajah, suara, sifat, dan postur, saat memeluknya tadi, dia seperti memeluk Aly.
fakta bahwa dia bukan Aly, membuat Min sedih lagi, setelah tadi berbahagia sesaat.
"aku boleh pergi sekarang?"
"tidak."
Yeji pundung lagi, lalu mengusap wajah nya kasar frustasi, "apa lagi?"
"aku harus nikah sama kamu, gimana ya jelasin nya, aku bingung"
"bodoh" panik, Yeji panik.
"aku kira kamu dia, jadi aku keluar, seharusnya aku ga keluar dari pohon ini tadi," gantian, Min lagi yang pundung.
"ha!?, maksudnya?"
Min berdecak kesal, lemot juga ni orang, "aku bisa milih mau keluar atau engga, kalau aku udah keluar, ga bisa masuk lagi ke pohon ini, kalau ga nikahin kamu, aku bisa mati, dan aku ga bisa nunggu Aly lagi. singkatnya begitu"
"bodo amat anjir, itu urusan kamu, bukan aku" Yeji berdiri, lalu merapikan gaun nya, "salah sendiri."
Yeji sendiri ga ngerti apa yang orang ini bicarakan, dia iyaiya aja, kaya orang ngerti.
"jangan gitu dong!"
"kamu itu cowo yang besok nya mau nikah, trus pengantin cewe nya kawin lari, trus kamu patah hati, trus lari ke hutan pake jas itu, trus kamu duduk di sini gatau nunggu apa, dan itu udah bertahun-tahun yang lalu, ya kan?"
Min loading, "kamu tau dari mana?"
rupanya bener:), Yeji kan cuma ngasal.
"goblok," Yeji menggendong Casper, "cewe nya pernah bilang suka ga ke kamu?"
boom!, Min langsung diam, air muka nya langsung murung.
Yeji melihat Min dengan tatapan remeh, "kamu nunggu orang yang jelas-jelas ga suka kamu, dia aja lebih milih kawin lari dari pada nikah sama kamu, kamu kaya orang bego, nunggu di sini bertahun-tahun tanpa tahu dia kemana, apa hati nya masih untuk kamu, atau hati nya emang bukan untuk kamu, atau dia masih hidup atau engga." Yeji menggeleng, kepalanya terasa pusing, yang tadi seperti bukan dirinya, dia mengatakan itu begitu saja.
helaan nafas terdengar, "move on, cari yang lain, aku pergi" Yeji pergi dari sana, ya ampun dia udah terlambat banget, udah jam berapa ni?!
Grep!
pundak Yeji di tahan lagi.
apa lagi sihh?!?????????!!?!?????, skakskaksksjdhsjwhfvwjbs
