ADA APA DENGAN AMANDA? #18

397 41 9
                                    

Sebelum baca jangan lupa Vote, dan Coment. Supaya kalian bisa membuat Author semangat untuk melanjutkannya.

Ayo Vote, Coment, dan Follow. Buruan!!!!


VOTE!!! BURUAN!!! SUPAYA AUTHOR MAKIN CEPAT UP. KOMENT JUGA JANGAN LUPA!!!!


MAAF LAMA UP, KARNA WATTPAD AKU EROR😭😭😭.

SEKALI LAGI MAAF!!!


SELAMAT MEMBACA


Akhirnya Amanda dan Kenzo sudah sampai di sekolah, seluruh murid SBSM langsung memperhatikan dan menggosipi mereka.

"Jadi adik kelas kok gatel, "

"Ngga cocok banget, Kak Kenzo sama Amanda, "

"Baru aja kelas 10, udah kecentilan sama senior, "

"Kasihan ya Kak Devan dibuang sama Amamda."

Devan yang mendengar olok-olokan itu untuk sahabatnya, ia langsung menatap mereka dengan tatapan tajamnya, lalu ia berjalan mengarah Amanda dan Kenzo.

"Hay, Van, " sapa Kenzo sambil tersenyum, dan menepuk pelan pundaknya Devan.

"Tumben banget kalian berangkat berdua?" tanya Devan, sedangkan Amanda hanya tersenyum kikuk.

"Gue yang ajak Amanda berangkat bareng, Van, " ujar Kenzo yang langsung mengacak pelan rambutnya, Amanda.

"Oh, " ujar Devan yang hanya berohria dengan menganggukan kepalanya.

"Gue ke kelas dulu ya, Van. " Pamit Kenzo yang langsung meninggalkan mereka.

Sekarang hanya ada Devan, dan Amanda yang saling menatap satu sama lain. "Kok lo ngga bilang sih, mau diantar sama Kenzo? Padahal gue udah jemput lo dirumah, " ujar Devan

"Tadi malam Kak Kenzo yang ngajakin gue Van, jadi yaudah gue terima, " ujar Amanda, dan ia mendekatkan wajahnya ke arah telinga Devan "Kesempatan Van, untuk gue bisa dekat sama Kak Kenzo." Sambungnya sambil berbisik.

Setelah Amanda mengucapkan kata itu, ia langsung meninggalkan Devan sendirian dengan wajah datarnya.

"Gue takut Nda, lo lupain gue gara-gara Kenzo doang, " gumam Devan

"Hay Bro, pagi-pagi udah melamun aja lo di sekolah, " sahut Leo

"Masuk yuk, bentar lagi lonceng bunyi, " sambungnya yang langsung merangkul Devan untuk masuk ke kelasnya. Namun, Devan menepis tangannya Leo dari pundaknya.

"Gue mau jaga di gerbang, " ujar Devan

"Udah ngga ada anak SBSM yang terlambat lagi Van, tenang aja, " ujar Leo

"Lo bisa jamin anak SBSM udah ngga ada yang terlambat?"

"Ngga sih, hehe, " jawab Leo dengan menggarukan belakang kepalanya yang tak gatal.

"Mending lo masuk duluan ke kelas, izinin gue sekalian. Gue lagi malas belajar hari ini, " ujar Devan, membuat Leo meliriknya dan berkata "Ternyata lo bisa juga ya malas, "

"Malas itu wajar, Yo, " ujar Devan

"Tapi malas lo itu jarang, Van, " ungkap Leo

"Yaudah pokoknya lo izinin gue jam pertama, karna gue udah bantuin lo kerjain tugas  makalahnya Pak Yanto, " tutur Devan.

FIRST LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang