1

5.5K 575 85
                                    

Maap kalo typo atau ada kesalahan, makasih:')

|
|

•••

|
|

"(Name). "

(Name) menoleh kearah ibunya, menaikkan salah satu alisnya, "Iya? "

Ibu (Name) menghela nafas, "Ayah dan Ibu akan pindah ke Singapura. " Ucapnya yang membuat (Name) membulatkan matanya.

"Tiba-tiba sekali, " Ucap (Name), "Lalu bagaimana SMA- ku ini? " Tanya (Name), ia sebentar lagi akan lulus SMP, tapi masih belum memilih SMA yang akan menjadi tempat iya bersekolah.

"Kau tinggal saja disini, " Kata Ibu (Name), "Melanjutkan pendidikan tingkat Sekolah Menengah itu lumayan sulit di Singapura. " Lanjutnya.

"Kau tidak akan kuat. "

(Name) menelan ludahnya, memang selama ini dia memang kurang dalam bidang akademik. Yah sebut saja dia memang sangat bodoh dalam hal ini, namun ia selalu bekerja keras dalam belajar jadi dia masih bisa naik kelas dengan nilai-nilainya yang nyaris saja di bawah KKM.

"Kontrak rumah ini akan segera habis, " Ucap Ibu, "Jadi kau akan tinggal di kost dekat SMA- mu nanti. "

"Memangnya aku akan masuk SMA apa? "

"Karasuno. "

-

(Name) menginjakkan kakinya di depan gerbang Kost tersebut, "Ini kah? " Gumam (Name) sambil menatap secarik kertas di tangannya, memastikan bahwa alamat dan nama kost- nya benar.

Lalu matanya menangkap sebuah papan besar yang menempel pada gedung kost tersebut yang bertuliskan:

'KOST PAK UKAI GANTENG'

'Yang benar saja. '

Ia menghela nafasnya, lalu membuka pintu gerbang yang berada didepannya. Ia berjalan memasuki daerah Kost tersebut sambil menarik kopernya dan menenteng barang bawaannya.

"HAH GILAAA!! CEWEK BARU, INI BENAR-BENAR LANGKA! "

(Name) menjatuhkan barang bawaannya, terkejut karena melihat seseorang berkepala botak sambil menunjuk kearahnya.


"HOI BENARKAH? GILAA! SEKARANG ADA TIGA! " Seru lelaki pendek yang tiba-tiba datang dari dalam Kost tersebut.

"HOI! TANAKA!! NISHINOYA, BERHENTI LAH MENGAGETKAN ORANG LAIN YANG BARU DATANG!!! "

(Name) pun kembali terkejut dengan datangnya mereka bertiga, yang dua nampaknya senang dengan kehadirannya, yang satu lagi mukanya seperti suram dan mengerikan sambil menarik baju kedua orang yang bernama Tanaka dan Nishinoya tersebut.

Orang tersebut langsung menghampiri (Name) yang masih terkejut dengan kejadian tadi, "M-maaf atas kejadian tadi, memang mereka seperti itu. " Ujarnya meminta maaf.

"Aku Sawamura Daichi. " Katanya mengenalkan diri.

"Aku (Lastname) (Firstname). "

"Salam kenal (Lastname)-san. "

"Panggil aku (Name) saja, Daichi-san. "

Karasuno - Haikyuu × ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang