JML3Y ✓

~ K ~

{ JML3Y }

~tin! tin!

Yena menghentikan langkahnya dan menoleh ke samping, dimana ada mobil yang berhenti tepat disampingnya, ntah lah Yena nggak tahu siapa, tapi setelah kaca mobil terbuka, Yena langsung menghembuskan nafasnya kasar

"Kenapa?" Tanya Yena dengan malas

Cowok di dalam mobil itu tertawa kecil "naik"

"Naik?" Yena
"Nggak perlu!" Lanjutnya lalu lanjut jalan lagi, lagian dia udah deket halte juga

Si cowok itu ngikutin Yena sampe akhirnya Yena berhenti di halte, dan cowok itu turun dari mobil menghampiri Yena yang duduk di halte sendirian

"Ayo bareng elah, jarang-jarang gue baik"

"Ya! Park Jihoon! Huffft... Gue nggak peduli ya, Lo mau baik kek nggak kek, gue mah bodo amat" Yena menatap Jihoon malas

"Lagian kita satu tujuan juga, bareng elah" Jihoon
"Gue nggak mau!" Yena

"Ck, yang laen udah pada sampe" Jihoon

"Ya! Gue udah bilang jangan lagi ada urusan diantara Lo sama Gue, gue nggak mau rugi gara-gara Lo lagi" Yena

"Ah......, gara-gara gue waktu itu makan gratis di resto?" Jihoon
Yena diam tak menjawab lagi, bodo amat lah dia
Keselnya kenapa busnya nggak datang-datang sih:)

Jihoon yang melihat Yena merasa bodo amat pada dirinya pun berdecak kesal, keras kepala banget cewek didepannya itu

"Ck, kelamaan kalo nunggu bus" Jihoon yang emang udah geram pun langsung menarik Yena untuk masuk ke mobil
Yena yang ditarik paksa gitu udah misuh-misuh, walaupun udah didalam mobil pun Yena masih misuh-misuh

"Gue bilang nggak mau ya nggak mau! Lu tuh paham bahasa Manusia nggak sih??? Lu bukan man--- hmmpt"

Yena melotot melihat tangan Jihoon yang membungkam mulutnya itu

"Akhss sakit anjir" Jihoon melepas tangannya, karena digigit sama Yena

"Lo suka ya sama gue???" Yena rada ngegas

Jihoon melebarkan matanya, mencerna dulu  perkataan Yena barusan

"Gue suka ama Lo???" Jihoon sambil ketawa
Yena menatapnya kesal dan hendak bicara lagi, tapi tak jadi karena diduluin sama Jihoon

"Kalo iya kenapa?"

{ JML3Y }

Yeri menatap Yuqi dengan tatapan bingungnya, siapa sih nggak bingung? Datang-datang udah cemberut mana lesu gitu lagi
Lucas sama Mark pun sama menatapnya bingung

"Qi, kenapa sih?" Yeri menepuk pipi Yuqi yang duduk didepannya itu

Yuqi hanya menoleh padanya "ntar aja"
"Gue nginep rumah Lu ya" Lanjutnya

Yeri mengangguk aja, lagian penasaran juga sahabat nya itu kenapa?

"Lo napa sih?" Lucas
"Diem!" Yuqi langsung melotot, padahal Lucas tanyanya kalem gitu