Feno varnalix al farendra
Rendi pov
Setelah semua pekerjaan rumah beres, aku pun ambil senec, duduk di depan tv, nonton apapun yg muncul di tv, karna gak ada kerjaan lain.
Setelah setengah jam nonton tv aku melihat jam yang menunjukkan jam 11.23,
"hmm, mungkin aku buat makan siang aja buat feno (suami rendi) aja yah biar kliatan romantis gitu... Hmm, ok lah, daripada nganggur gak ada kerjaan".aku pun mulai membuat makanan favorit feno yang aku ingat.
Setelah semua makanan jadi, akupun bersiap-siap untuk pergi ke kantor feno. Aku melihat mukaku di cermin, menurutku mukanya rendi ini imut banget. Aku memakai kacamata bulat, switer biru muda, dan celana jeans biru tua dan membawa tas ransel utuk keperluanku.
Setelah semua persiapamua siap aku pun pergi ke kantor feno menggunakan taxi.
Semua karyawan kantor feno sudah mengatahui rendi, jadi aku langsung masuk ke lift naik ke lantai 24 dimana ada ruang kerja feno di situ
Setelah aku berada di depan pintu ruangannya aku pun mengetuk pintu itu lalu di sambut oleh suara orang yang ada di dalam ruangan itu
"Masuklah"
Setelah mendengar kata itu aku pun membuka pintu dan masuk perlahan memasuki ruangan feno
"kenapa kamu ke sini?"feno melihatku seperti melihat musuh.
"aku membuatkan makan siang untukmu, jangan berkerja berlebihan istirahatlah sebentar agar tidak sakit"ucapku sambil menunjukkan kotak makanan yang aku buat.
"aku sibuk"ucapnya dingin sedingin kutub selatan.
"haih... Ya udah biar aku suapin aja, kamu tetap fokus ke perkerjaanmu"ucapku lalu mendekat ke mejanya, mengambil kursi yang ada di depan meja meletakkan kotak makan di meja lalu membuka tempat bekalnya dan wangi masakanku yang masih hangat menyebar.
"makanan itu tidak ada racunya kan"
"tidak, makanlah" ucapku mulai menyuapinya dan untungnya dia tidak menolak
Hampir 15 menit aku menyuapinya makan hingga makanan yang ada di tempat bekal semuanya habis.
"lain kali buatlah lebih banyak,aku masih belum kenyang"ucap feno,aku terkejut tiga kotak makan tidak cukup untuk seorang feno, sepertinya feno menyukai makanan yang aku buat.
"baiklah"ucapku senang
Aku membereskan semua tempat bekal utuk pulang karna mungkin dia sudah tak membutuh kan aku lagi.
Saat aku ingin melangkah ke depan pintu tiba-tiba saja ada seorang wanita yang dengan lancangnya masuk dan memeluk feno. 'OooOOooyy, apa masud kao masuk-masuk peluk suami orang, depan istrinya pulak,minta di banting hah,oy plakor sadar diri napa lu peluk suami orang oy, salah orang kali lu'batinku sambil menggenggam kuat tempat bekal takutnya aku reflex melemparkan tempat bekal itu ke muka cewek yang uhuk penampilanya luar binasa mengerikan, baju ketat terbuka membentuk v di dadanya dan pendeknya minta ampun membuat baju itu jika dinaikkan sedikit saja pasti kliatan dah tu celana dalamnya, make upnya alamak kayak setan, rambut warna pirang panjang dan bergelombang, hak tinggi mungkin ada satu jengkal pria dewasa,penampilannya yang seperti itu membuat bulu kudukku merinding.
"Bebyy~"rayunya manja kepada feno.
"ada apa flora sayang"ucapan feno membuat ku terkejut, memang feno pernah bilang kalau dia punya pacar yang namanya flora tapi kok bisa, feno pacaran sama orang setengah siluman seperti flora. Aku gak habis pikir ternyata, yang modelnya seperti flora adalah seleranya feno,flora yang mukanya setengah siluman itu seleranya feno. Dah lah bodo amat,lagian aku juga bukan rendi yang akan cemburu melihat feno dengan wanita lain.
Aku mulai berjalan kearah pintu untuk pulang
"hei, mau kemana"ucap feno memanggilku, aku pun berbalik manghadap feno dan kulihat flora menatapku sinis tapi aku tak peduli
"pulang"jawabku sambil memutar mata jengah
"siapa yang menyuruhmu pulang, kembali kesini" ucap feno degan aura penekannya yang sama sekali tak menekanku.
"buat apa"acuhku membuat feno mengkerutkan dahi marah
"aku bilang kesini yah kesini!!" ucapnya, sepertinya feno marah besar
Akupun berdecih kesal lalu mendekatinya
"apa" ucapku singkat
"duduk di sofa, diam di sana dan jangan ke mana-mana"ucapnya memerintah.
Mungkin feno ingin aku melihat kemesraanya bersama flora.Akupun menurutinya, duduk di sofa, membuka tas ranselku dan mengeluarkan laptop pakai hendset dan membuka youtube dan mulai menonton anime haikyuu di laptop.
Aksi flora menggoda feno pun mulai, feno dan flora mulai berciuman dan desahan flora pun keluar tapi tak sampai ke telingaku karna aku pakai hendset. Tapi sebelum feno sempat membuka baju baju flora mereka terhenti karna ada gangguan dan itu dari aku
"Buahahahaha"tawaku sangat keras karna melihat kepala sekolah karasuno terkena bola voli dan wignya terbang dan mendarat di kepalanya daici dan itu berhasil membuatku tertawa ngakak.
Feno dan flora menatapku sinis karna mereka terganggu dengan suara tawaku yang bagi mereka cempreng, dan aku menyadari itu
"apa"ucapku dengan menunjukkan watados(wajah tampa dosa)
Ok itu ajh dari author
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
The Secret [Mpreg]
Romance#mpreg #bxb #boyslove #🔞🔞🔞 Dosa di tanggung sendiri😉😋😝