Penulis POV
Tahun 2020 disalah satu apartemen ternama diseoul dua orang dengan jenis kelamin yang sama duduk berhadapan. Seseorang dengan memakai topi hitam bersimbolkan tanda bagi itu mengeluarkan sesuatu didalam tasnya dan meletakan diatas meja serta mendorong kertas berwarna putih dan bertuliskan tinta emas disampulnya kepada wanita yang lebih pendek bersamaan dengan senyum yang sangat indah dari wanita bertopi itu, senyum kebahagiaan yang mungkin tidak akan pernah terlupakan oleh wanita berpiyama berwarna ungu dengan motif snopy didepannya.“ Apakah kamu bahagia bersamanya?” kata wanita berpiyama itu.
“Aku selalu bahagia bersamanya, dia selalu ada untukku dan aku ingin bersamanya dihari - hari esok yang akan datang”. Kata wanita bertopi itu dengan senyum yang indah dan menatap mata lawan bicaranya, untuk membuktikan bawah dia bahagia dengan pria pilihannya itu.
“Apakah kamu tau akan perasaanku padamu?”.
“Aku tau, sangat tau tentang perasaanmu padaku, dan aku berterimakasih untuk itu”.
“ Perasaanku padamu masih sama bahkan sampai saat ini” kata wanita yang lebih pendek itu, masih menatap wanita di depannya dengan penuh cinta dan kasih sayangnya.
“Aku selalu berdoa kepada tuhan, semoga kamu selalu diberikan kebahagiaan bersamanya, bahagiamu adalah bahagiaku juga kamu tau itu”. Kata wanita berlesung pipit kecil itu dengan senyum tulus untuk satu-satunya wanita yang dia cintai itu.
******22******
*1 bulan setelah pertemuan itu*
Seseorang berdiri di dekat meja pantry dengan pakaian rapi untuk menghadiri sebuah acara, dan melihat kertas putih dengan tinta emas tergores disana dengan tulisan “UNDANGAN PERNIKAHAN JESSICA JUNG DAN TYLER KWON” tepat hari ini adalah hari pernikahan mereka.
“ Tolong IKHLASKAN AKU TAEYEONAH..” kata-kata wanita yang dicintainya masih terngiang dalam ingatannya tepat satu bulan yang lalu sebelum wanita itu menutup pintu apertemennya.
Bunyi pintu yang terbuka dari apartemennya menyadarkan lamunannya dan masuklah dua maknae girls generations tersebut langsung memeluk unnie kesayangan mereka berdua.“Unnie.. apakah kamu yakin akan tetap datang kepernikahan mereka?..unniiee..”. kata seohyun
“ Aku sudah berjanji akan datang hyuniee..” kata taeyeon dengan tenang dan senyum yang mengembang hingga lesung pipitnya terlihat.
“Ayoo.. kita pergi sekarang, aku tidak ingin terlambat, untuk menjadi saksi kebahagiaan mereka hari ini” kata taeyeon sambil meraih undangan yang ada di atas meja pantry sejak sebulan yang lalu.
*Di dalam mobil Yoona*
Seohyun dan Yoona hanya bisa saling memandang dan melihat unnie nya dari kaca spion tengah mobilnya. Taeyeon unnienya hanya diam sedari tadi dalam perjalanan menuju lokasi pernikahan Jessica unnienya dan seseorang yang tidak yoona sukai sejak pertama bahkan sampai saat ini.
“ Unnie... jika ini terlalu berat untukmu, kita bisa putar balik untuk kembali, aku tidak ingin unnie sakit hati terlalu dalam dan menangis histeris disana”. Kata yoona masih fokus dengan jalanan didepannya karena dia sedang membawa mobil.
“Tidak apa-apa yoongg.. unnie tidak akan sakit hati atau menangis disana, unnie sudah mengikhlaskannya dari awal sejak unnie jatuh cinta kepadanya, unnie sangat mengerti akan bagaimana akhirnya nanti, tidak apa-apa yoona unnie akan selalu mencintainya disini” kata taeyeon sambil tersenyum
“Sepertinya kalian yang akan menangis disana nanti, karena kalian akan melihat seberapa tulus dan ikhlas cintaku ini untuknya yoong”. Kata taeyeon sambil tertawa seperti ahjumma.
Seohyun dan Yoona hanya membalas tersenyum dengan sedikit sakit dihatinya melihat unnie begitu tulus mencintai seseorang selama bertahun-tahun dan hanya bertepuk sebelah tangan, itu benar-benar menyakitkan menurut mereka berdua.
“Unnie... aku dan Yoona unnie akan selalu berdoa semoga unnie mendapatkan kebahagiaan unnie sendiri suatu hari nanti dengan seseorang yang tulus mencintai unnie seperti unnie mencintai jessica unnie”.
“Aku sudah bahagia dan sangat bahagia seo, yoong.. bahagia bisa melihatnya tersenyum bahagia bersama orang lain. Senyumannya adalah sebuah kebahagian yang selalu aku rindukan, meski bukan aku yang membuatnya tersenyum atau membuatnya tertawa renyah hingga membuatku tak berdaya”. Kata Taeyeon sambil tersenyum dan membayangkan tawa renyah jessica di benaknya.
Penulis POV END******22******
*Ballroom Hallneo Hotel*
Taeyeon POV
Ballroom Hallneo hotel sekarang disinilah aku menyaksikan dua insan yang saling mencintai satu sama lain untuk mengucapkan janji suci pernikahan sehidup semati dihadapan tuhan. Aku berdoa dengan tulus untuk kebahagiaanmu Sica..
Aku melihat ke tujuh memberku menatap kearahku dengan tatapan menyedihkan mereka, aku tersenyum kepada mereka dan berkata “ Demi tuhan aku ikhlas.. sekarang waktunya bahagia bukan? Salah satu dari kita ada yang menikah, mengapa kalian begitu sedih?. Jangan melihatku seperti itu”. Kataku.“Aku akan pergi sebentar, tolong jangan ada yang menangis disini nanti” kataku sambil meninggalkan tempat dudukku, untuk pergi menuju panggung dan meminta microfon kepada salah seorang MC dari pernikahan jessica dan tyler, aku berkata kepada MC, bahwa aku akan menyanyikan lagu mereka berdua.
Dan disinilah aku berdiri di panggung yang sama dengan kedua mempelai bersiap untuk menyanyikan sebuah lagu.“Emmm.. sebelum saya menyanyikan sebuah lagu, tolong izinkan saya untuk memberikan sepatah atau dua patah kata untuk kedua mempelai yang berbahagia ini”.. kata ku sambil tersenyum kearah mereka.
Yang pertama untuk Kwon Tylersii.. selamat sekali lagi atas pernikahanmu dengan seseorang yang sangat saya sayangi.. terimakasih saya ucapkan untukmu karena telah menjaga salah satu memberku, dan tolong untuk selalu disisinya dan menjaganya dengan sepenuh hati, dan bahagiakan dia sebagaimana kedua orang tuanya membahagiakannya, serta cintai dia dengan sepenuh hatimu, cintai dia dengan segala kekurangannya atau apapun yang ada di diri jessica. Tolong hujani jessica dengan cintamu.
Dan yang kedua untuk sica... jessica.. selamat sekarang sudah menjadi nyonya Kwon.. Aku selalu bahagia untukmu.. semoga kalian berdua dapat terus bersama sampai tua.. amin.. aku hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk kalian. Kataku sambil tersenyum tulus kepada jessica.. yeahh my sica (kataku dalam hati).Nah sekarang saatnya saya untuk menyanyikan lagu yang berjudul Beautiful In White..
Ketika masuk dipertengahan lagu.. aku menatap jessica yang juga menatapku, kita melakukan kontak mata dan aku berkata melalui mataku bahwa aku benar- benar bahagia untuknya.. kulihat dia tersenyum tulus kepadaku..
Aku memutuskan kontak mata dengannya dan melihat kearah memberku yah.. mereka menatapku dengan air mata mereka tidak berhenti menetes selama aku bernyanyi.Taeyeon POV END..
TBC
bagaimana untuk part I nya apakah kalian mendapatkan feelnya atau tidak. ? 🤣🤣🤣
jangan dianggap serius ini hanya karena aku merindukan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sincere Is Hard Being Patient Endlessy
FanfictionCerita ini hanyalah fiksi yang dibuat karena saya merindukan couple kapal selam taengsic..maaf jika ada kesamaan tokoh, isi atau apapun dalam tulisan saya ini. Bagaimana sesungguhnya definisi dari mengikhlaskan seseorang yang kau cintai untuk bah...