Terik

131 19 4
                                    

Di siang hari yang cukup terik, dua orang bocah yang tingginya gak sesuai umur.

Memang umur itu gak mandang tinggi badan, buktinya mereka bisa tumbuh lebih tinggi dari abang abang kosan yang lain.

Dengan seragam biru putih mereka melewati panasnya cuaca untuk bisa mengerjakan tugas kelompok yang sudah diberikan.

"Masih jauh lagi wan?". Tanya laki laki yang sekelas dengan junghwan, Ni-ki.

"Bentar lagi ki, tuh gerbang depan".

"Katanya di kos kosan, itu mah komplek".

"Bukan ih, ikut aja napa".

Ni-ki hanya tersenyum padahal dalam hati ingin menampol.

"Mang heechul bukain gerbangnya, udah panas nih. Lama lama mateng wawan nih".

"IYA BENTAR". Sahut orang dibalik pintu gerbang itu.

Sesaat kemudian gerbang terbuka dan Junghwan langsung menarik Niki kedalam.

"Oke, makasih ya mang".

Mereka berdua bergegas masuk kedalam area kos kosan.

Ni-ki yang baru first time kesini langsung speechless.

"Ini beneran kosan?". Tanya Ni-ki yang terlihat seperti tidak yakin.

Karena sudah gak sabar Junghwan langsung narik tangan laki-laki yang tubuhnya sedikit lebih tinggi darinya itu.

"Nah ini kamar aku, inget nomornya 17 lain kali kalau mau kesini bilang aja sama mamang didepan tadi kalau kamu temen aku".

Ni-ki mengangguk. "Iya wan".

"Mau ngerjain disini aja atau didepan sana?".

"Terserah, aku ngikut aja".

"Yauda didepan aja siapa tau ada yang lewat terus ngasih kita makanan".

Ni-ki hanya tersenyum, dia memaklumi temannya yang memiliki pikiran penuh dengan makanan.

"Disini rame?".

"Banget lah apalagi kalau sore, kalau siang gini rata-rata pada kerja, kuliah, sekolah atau tidur siang".

"Pasti seru".

"Banget lah, buktinya aja aku lebih milih tinggal disini daripada dirumah".

Junghwan yang tadi sibuk menyusun buku kembali menoleh ke arah Ni-ki. "Kamu mau nyoba tinggal disini?".

"Eh enggak, nanti gak dibolehin mama aku". Junghwan yang mengerti hanya mengangguk. Sama seperti dirinya yang awalnya dilarang keras oleh sang mama dan akhirnya mendapatkan izin karena Yeonjun.

"Mau keliling?". Tawar Junghwan.

"Nanti aja masih panas".

Junghwan kembali mengangguk.

"Yauda yuk masuk".

"BANG JUN!!!!".

Yeonjun yang lagi nyantai sambil nonton TV langsung kaget karena Junghwan tiba-tiba teriak.

"Buju buset! Untung gue gak ada riwayat sakit jantung, kenapa sih teriakan gitu??".

Junghwan hanya tersenyum seperti tidak merasa bersalah. "Kirain gak dirumah".

"Ini siapa?". Tunjuk Yeonjun ke Ni-ki.

"Temen sekelas aku, padahal kemaren ketemu loh waktu nganter sekolah".

Yeonjun menepuk jidatnya. "Oiya, sorry ya gue emang pelupa anaknya".

Ni-ki hanya tersenyum. "Gakpapa bang".

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 24, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

KOS??? [TXT, NCT DREAM, STRAYKIDS, X1, TREASURE, THEBOYZ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang