"Jungwon-ah!" terlihat Jay berlari kearah Sunoo dan Jungwon yang baru saja keluar dari kelas mereka.
"ada apa kak?" tanya Jungwon
"Hei kau ingat nanti malam kan? aku sudah menyiapkan tempat duduk terdepan agar kau tak kesusahan melihat kami tampil" ujar Jay sedikit terengah-engah sehabis berlari tadi.
"tentu ingat, makasih kak hehehe" ujar Jungwon sambil tersenyum manis hingga menampakkan dimple di pipinya.
"oh iya kak boleh aku ajak Sunoo?" sambil merangkul pundak sahabatnya yang sedari tadi diam.
"emmm...." jay terlihat masih berpikir, sebenarnya ia hanya menyiapkan tempat duduk untuk satu orang. Tapi melihat Jungwon sudah menunjukkan puppy eyes-nya membuat hati Jay luluh seketika.
"Baiklah" ujarnya kemudian mengelus rambut Jungwon.
Sunoo yang sedari tadi melihat mereka mendadak iri. Apa ia kelak bisa melakukan hal di depan matanya ini bersama orang yang di cintainya?
Kemudian ia kembali mengingat seniornya tadi. Bagaimana jika ia melihat kutukan Sunoo? apa ia akan merasa jijik atau berlari ketakutan? membayangkannya saja sudah membuat Sunoo sedih.
Setelah Jay berlalu pergi, Jungwon kini melihat ke arah Sunoo yang tengah melamun. Kemudian Jungwon melambaikan tangan di depannya.
"Sunoo-ya! Kim Sunoo!" teriak Jungwon.
"kau tak apa?" tanyanya.
"e-eoh tak apa, ayo kita pulang"
"eit tunggu, ayo kita menonton lomba band antar kampus dulu" ajak Jungwon,
"t-tapi ibu menyuruhku segera pulang setelah kelas selesai" ucapnya lirih.
"padahal aku tak ingin nonton sendiri jadi aku ngajak kamu" ujar Jungwon sedikit kecewa. Kemudian sebuah ide terlintas di benak Jungwon.
"Sunoo-ya kau tau Enhypen Band?" Sunoo menggeleng tak tau.
"itu band kampus kita, dan kak Jay adalah drummer di sana, kau tau kak Jake tadi? dia gitaris-nya dan-" Jungwon menjeda kalimatnya melihat Sahabatnya.
"Vokalis-nya adalah.... Kak Heeseung"
"BENARKAH? JINJJA?!" pekik Sunoo kesenangan, sesuai perkiraan Jungwon.
"pfftt... kau menyukai kak Heeseung?" tanya Jungwon sambil menaik turunkan alisnya, menggoda sahabatnya.
"e-enggak kok" ucapan berbeda dengan pipi. Bisa dilihat pipi merona Sunoo sudah menjelaskan semuanya.
"kkk... jadi bagaimana kau jadi ikut?" tanya Jungwon sekali lagi dan mendapat anggukan ribut dari Sunoo.
.
.
.
Sunoo dan Jungwon kini berada di tempat duduk utama, sambil menunggu penampilan Enhypen Band.
Duk
seorang laki-laki dengan jaket jeans yang lewat di depan mereka tersandung dan menumpahkan minumannya ke sepatu Sunoo.
"ah maaf aku tak sengaja" ujarnya.
"hei bagaimana kau bisa menjatuhkannya sih! lihat sepatu temanku!" omel Jungwon.
"sudah Wonie tak apa, cuma kena sedikit kok"
"tapi Sunoo-"
"sudah tak apa, Anda bisa pergi maaf kan teman saya" ucap Sunoo kepada orang itu sambil tersenyum. Orang itu mengangguk dan berlalu pergi. Sunoo menatap kepergian orang itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Curse of the Nine Tailed Fox || Sunghoon X Sunoo
FanfictionTerinspirasi dari webtoon A Good Day to be a Dog Sunoo hanya ingin bisa menjalin hubungan dengan orang yang disukainya, kenapa sangat sulit. "semua ini gara-gara kutukan rubah sialan itu!!"-KSN "mulai sekarang biasakan dirimu dengan wujud ini tiap m...