((DONT FORGET TO FOLLOW MY ACCOUNT YEAH))
AKu tak tau penderitaan ini akan berakhir dan terus mengelilingiku seolah olah mereka menolak keras untuk diriku mengapai kebahagiaan.
Disaat sebuah potensi merupakan sebuah kutukan terbesar didalam hidup...
Terkadang rasa bersalah itu datang belakangan Itu sebabnya terdapat sebuah pepatah, perbaiki selagi kecil jika sudah hancur maka tak bisa dibentuk kembali.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gadis America ini sepertinya sedang mengemasi tasnya setelah melihat Doyoung sang teman songongnya pergi bersama sepupunya Na Jaemin.
Sungguh membingungkan sekali kisah hidup Doyoung itu, tak ada hangat hangatnya sekali bahkan hanya sekedar untuk keluarga sendiri. Bawaannya dingin mulu.
Kringg..
Sebuah pesan masuk dari telephone yang dibawa Grizzelle. Eitss ini bukan handphonenya melainkan hanphone sang teman, milik Lee Taeyong yang ia bawa karena dia harus ganti rugi karena pelindung milik Taeyong retak.
Nasib Grizzelle memang jelek banget hari ini.
Masagge from Nakamoto Yuta:
Grizzella!! Gue gak bisa jemput lo soalnya gue harus kerja kelompok dan ini gue pake handphone temen gue. Jadi kalau mau pulang, langsung kerumah gue aja disana udah ada kak Suho sama pacarnya. Kalau bingung mau naik apaan, naik aja motor scoopy yang tadi gue pake. Soalnya tadi gue pergi nya bareng Yuta
Panjang banget pesan dari Taeyong, nih bener bener pantes dijuluki sebagai mama kedua dari Grizzelle.
Dan untuk pertanyaan kenapa Grizzelle kok tinggal bareng sama Taeyong? Jawabannya karena orang tua Grizzelle ada di America dan lagian Taeyong sendiri yang menyarankan agar tinggal dirumahnya saja daripada nge kos. Ditawarin tinggal masa nggak mau? Pamali katanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akhirnya dia keluar kelas sendirian, semuanya hening tak terdengar apapun, kini yang dapat dia dengar hanyalah suara berdecit antara sepatu dan lantai yang lagi bergesekan. Lampu sekolah satu persatu dimatikan membuatku semakin mempercepat langlah agar cepat sampai diparkiran.
Setelah perjalanan jauh menuju parkiran, sampai juga perempuan ini diparkiran dengan dirinya yang udah menaiki scoopy Taeyong. Nafasnya mulai teratur saat melihat ramainya jalanan hari ini. Seengaknya pikiran tentang horor kini telah menghilang.
