IDOL ROMANCE • NI-KI

14

Vote dulu dong....

1 tahun berlalu sejak kejadian tidak menyenangkan itu terjadi. Banyak hal baru yang datang, tapi tidak akan pernah bisa menggantikan kenangan lama yang sudah menjadi 'kenangan'.

Youra maupun Niki menjalani kehidupannya masing masing, tidak lagi bergantung satu sama lain.

Dunia tidak tau apa yang terjadi diantara dua orang ini, karena tidak pernah ada kalimat resmi yang keluar dari mulut mereka.

Sebagian besar orang mengira bahwa mereka sudah putus, dan memang benar begitu adanya. Tapi ada juga orang yang percaya bahwa mereka masih menjalin hubungan.

°°°°°

Pagi hari yang cerah, youra lagi ada di perjalanan untuk pergi ke salon dan ngubah warna rambutnya. Karena sebentar lagi desember dan bakal banyak acara awards yang harus dihadiri.

"Permisi" sapa youra saat masuk ke dalam salon

"Ehh mba Youra dateng lagiii" ucap pegawai salon tersebut

Iya, itu salon yang terakhir kali dia datengin bareng Niki.

"Pacarnya mana mba? Kok sendirian aja?"

"Udah putus kok" jawab youra

"Eh beneran udah putus ya? Saya kira beritanya palsu, soalnya terakhir kali dateng ke sini masih serasi banget"

"Hehe iya, gitu lah"

Youra ngubah warna rambutnya jadi golden blonde, sebelumnya youra ga pernah ngewarnain jadi blonde, ini pertama kalinya.

"Kenapa tiba tiba ngubah jadi warna blonde mba? Bukannya mba youra paling suka sama warna hitam ya?" Tanya pegawai itu lagi

"Iya, lagi pingin nyoba aja"

"Oh gitu ya mba, sekarang tukeran ya" balas pegawainya, sebut aja Joy.

"Tukeran? Tukeran apa?" Tanya youra gak ngerti

"Satu minggu yang lalu mas Niki dateng ke sini, ngecat rambutnya hitam lagi. Kapan lalu kan sempat di cat pink" jelas joy

"O-oh"  youra gatau mau bales apa lagi, dia tiba tiba kangen sama Niki. Inget inget dulu mereka pernah ke salon ini bareng.

"Mbanya jangan putus dong, saya sebagai shipper garis keras kan sedih"

"Iya gimana ya"

Youra cuma bisa jawab seadanya sambil tersenyum pasrah dengerin kata katanya Joy yang bikin dia tambah kangen Niki.

-----

Setelah selesai ngecat rambut, gua pergi ke sungai han, karena ini udah lumayan siang udaranya juga udah mulai panas.

Kenapa gua ke sini? Kangen. Setiap kali gua kangen sama Niki gua selalu kesini. Karena gua inget Niki pernah bilang ini tempat yang bikin tenang.

Gua duduk di salah satu kursi panjang, inget inget lagi hal yang pernah gue lakuin bareng Niki.

Kadang gua berpikir kenapa hidup ga adil? Kenapa berita palsu kayak gitu isinya harus tentang gua? Kenapa gua gabisa balikan kayak jay sama miyoung? Gua harus salahin siapa? Keadaan? Bukan, gua harus salahin diri sendiri.

Kalau ditanya udah move-on atau belum, jawabannya belum. Buktinya nih sekarang gua duduk disini mikirin hal kayak gini.

Otak mau ngelupain, tapi hati gua nolak. Emang dua organ ini gabisa diajak bekerja sama. dasar, yang repot gua kan jadinya