IDOL ROMANCE • NI-KI

2 | 03 : quality time

SEASON 2
CHAPTER 3

Hari ini adalah hari sabtu dan merupakan hari libur bagi niki dan youra. memang mereka biasanya jarang sekali mendapat jadwal libur bersamaan.

Niki bangun lebih dulu dari youra pagi ini, dia menyiapkan sesuatu yang tidak diketahui siapapun selain dirinya.

bisa dibilang sebagai kejutan.

setelah selesai mempersiapkan, niki segera kembali ke kamar untuk membangunkan youra,

"raa, bangun dulu yuk" ucap niki sambil menepuk pipi youra pelan.

"hm....10 menit"

"hari ini pergi jalan berdua ya" ajak niki sambil menatap youra yang masih belum sepenuhnya bangun.

"eum...iya" jawab youra lalu kembali menutupi dirinya dengan selimut lagi.

Niki tersenyum senang, biasanya youra tidak mau diajak jalan berdua, pasti ada mahluk bernama hiro yang ikut mereka.

"yaudah, ayo siap siap terus kita pergi"

bukannya membalas, youra malah kembali ke alam mimpinya. dasar.

"youraaa, ayo bangun duluu"

"ngga bangun aku cium ya"

"aku cium beneran nih" ujar niki sambil mendekatkan mukanya ke muka youra

tapi belum sempat bibir mereka bertemu, youra sudah bangun duluan, "kenapa toh?"

"Ihh ayo jalannn, kita hari ini libur"

Youra melihat ke arah jam dinding sebentar, masih jam 7 pagi ternyata.

"mau kemana sih pagi pagi?" tanya youra dengan muka mengantuknya.

"ada pokoknya, udah ayo siap siap" setelah mengatakan ini, niki langsung menarik youra untuk berdiri dari ranjang dan bersiap untuk pergi.

°°°°°

"kita mau kemana?" tanya youra yang masih penasaran, padahal mobil mereka sudah dekat dengan tujuan.

Niki hanya tersenyum, entah apa yang ada di pikirannya sekarang.

"bukannya jawab malah cengar - cengir gajelas, dasar bayi" gumam youra pelan dan masih bisa didengar oleh niki.

sekarang harusnya niki kesel dan ngambek karena dipanggil bayi, tapi mana? kok senyumnya tambah lebar?

"ih kamu kenapa sih hari ini? ada yang salah ya?" tanya youra yang keheranan dengan sikap niki sepagian ini.

"tahan bentar pertanyaanya, sekarang turun dulu" ajak niki lalu keluar mobil dan membukakan pintu untuk youra.

Youra dengan senang hati langsung keluar dan menikmati udara pagi yang segar di sekelilingnya.

eh, tapi tunggu dulu.

kayaknya youra tau tempat ini, pernah kesini juga kayaknya.

"ayo masuk" ujar niki lalu menggandeng tangan youra untuk masuk ke dalam.

mereka ada di sebuah cafe, bangunannya tidak terlalu besar namun taman di sekelilingnya yang besar sekali.

Niki membawa youra untuk duduk di kursi bersebelahan yang menghadap keluar, lalu membuka buku menu.

"mau pesen apa?"

"honey pancake sama greentea latte" jawab youra sambil membolak - balikkan buku menu.

"oke, saya pesan honey pancake dua, greentea latte satu, sama caramel latte satu"

"baik, ditunggu pesanannya" ucap seorang pelayan lalu pergi untuk menyiapkan pesanan mereka.

"pemandangan disini cantik banget ya, seneng deh" ucap youra sambil mengambil beberapa gambar.

"masih cantikan kamu kok" balas niki sambil mengelus pelan kepala youra dan memperhatikannya dari samping

"gausah gobal ye, udah tua"

Niki otomatis memajukan bibirnya kesal, perasaan baru aja tadi dia dipanggil bayi masa sekarang dikatai udah tua?

"yaudah terserah, sekarang fotoin aku dulu dong" pinta niki sambil berpose untuk foto.

"gamau, foto aja sendiri" balas youra lalu kembali mengambil foto pemandangan.

"Yaahhh....jangan gitu. nanti aku ngambek loh"

Youra tersenyum puas karena berhasil menjahili niki dari tadi, "ngambek kok bilang - bilang?"

"ngga tau, udah fotoin aja cepetan" ucap niki dengan kesal sambil memanyunkan bibirnya.

"ahahah, oke oke. satu...dua.."

cekrek!

"ululuu, lucu banget. masih ngambek kok senyum?" ujar youra sambil tertawa gemas.

Niki melihat sekilas fotonya, lalu ikut ketawa juga, "gapapa, yang penting tetep ganteng"

"oh iya ra, kamu inget ngga dulu kita juga pernah ke tempat ini bareng" tanya niki lalu melahap pancakenya.

"inget kayaknya, kamu nembak aku disini kan?"

Niki langsung mengangguk, "iya, masih inget ya?"

"Inget dong, lawak banget waktu kamu nembak disini" ucap youra sambil terkekeh pelan.

Niki tertawa pelan, "jangan diingetin lagi dong, malu"

"gausah malu, aku seneng banget kok waktu itu, hampir nangis malahan"

setelah youra ngomong gitu, mereka berdua malah pelukan kayak teletubbies.

♡___________♡___________♡

mau tau gimana proses Niki nembak Youra ngga? nanti malem aku up lagi chapter khusus flashback.
kalau inget:)