happy birthday (Name) part 19

180 35 9
                                    

"happy birthday (Name)"ucap draco hendak memeluk (Name) tapi (Name) segera menjauh dan menodongkan pulpen ke arah Draco

"Kau maju selangkah pulpen ini melayang"ucap (Name) sedikit dramatis membuat Draco cukup lelah dengan sifat (Name)" mau ngapain kau disini mana masuknya lewat jendela lagi sopan dikit kek lewat lubang tikus"

Draco pikir mungkin (Name) belum meminum obatnya makanya dia kumat "jadi kau menyamakan ku dengan tikus begitu? menyuruh ku masuk lewat lubang tikus yang bahkan ukurannya lebih kecil di banding badanku,kau belum meminum obat mu (Name)"ucap Draco sambil memijat pelipisnya

"Ya itu lebih baik kau lewat lubang yang seharusnya kau lewati dari pada jendela tidak sopan kau tau kau sudah pucat,rambut seperti uban, mungkin bahkan kau bisa berubah jadi tikus kalau kau mau sehingga lubang tikus disana cukup buat mu"ucap (Name) sambil menunjuk salah satu lubang tikus yang benar benar ada di sudut kamar nya dan di akhiri oleh ketawa

Draco sebenarnya cukup tersindir tapi dia berusaha buat ketawa ia tau ia harus butuh kesabaran yang tinggi buat menghadapi sifat (Name),habis itu ia memeluk (Name) erat

"Happy birthday (Name) dan semoga kau menyukai kado yang ku kirim tadi"bisiknya di dekat telinga (Name), membuat (Name) tersenyum kecil.

"Thanks Draco,kau orang pertama yang mengucapkan ulang tahun ku"ucap (Name) lirih sebabnya setiap tahunya di jam 12 bertepatan dengan ulang tahunya bakal ada orang tuanya,Kaka dan adiknya memasuki kamarnya dan memberikannya ucapan selamat tapi sekarang itu tidak bisa sebabnya orang tuanya dan Anisa ada di Indonesia sedangkan Alex menginap di rumah temannya jadinya di manor hanya ada dia, Arion dan beberapa peri rumah, mungkin arion udah tidur makanya dia tak mengucap kan ulang tahunnya

Setelah cukup lama berpelukan draco melepaskannya dan menatap (Name) "mau keliling?"tanya nya

"Naik apa?ini sudah malam"jawab (Name) sambil mengernyitkan dahi nya

"Tentu saja sapu terbang ayok"ucap draco dan berjalan ke jendela disana ia meletakan nimbus 2001 nya di dekat jendela

"E bentar aku ambil jaket dulu"ucap (Name) dan pergi mengambil jaketnya di gantungan dan segera memakainya dan mendekati draco

"Ayo"

Draco langsung menaiki sapu terbang nya dan mengisyaratkan (Name) buat duduk di depannya (Name) hanya bisa menuruti nya dan duduk di depan draco, draco segera melajukan sapu terbang nya keluar dari kamar (Name)

(Name) sontak menutup matanya erat sebenarnya (Name) tidak takut sapu terbang dan tidak takut ketinggian tapi ini baru pertama kalinya ia di bonceng naik sapu terbang oleh seseorang

"Hey (Name)buka matamu malam ini sangat indah"ucap draco sedikit teriak

"Ya tapi sapunya jangan di kencang kencang draco!"teriak (Name) masih menutup matanya

"Buka saja matanya gapapa kok"ucap Draco dan mulai memelankan sapu terbang nya

(Name) membuka perlahan matanya dan ia terkagum dengan pemandangan laut malam dan bintang bintang yang mengkilap menambah kesan indah

"It's so beautiful, Draco"ucap (Name) menatap kagum langit malam itu

"Yeah I know,It's so beautiful that's why I brought you here"jawab Draco

(Name) menyandarkan tubuhnya ke badan draco dan draco berusaha menstabilkan sapu nya"kau tau mood ku tadi sebenarnya lagi tidak baik aku akhir akhir ini memiliki banyak pikiran dan kau tiba tiba datang dan membawa ku ke tempat ini"ucap (Name) tiba tiba

Draco tersenyum mendengar itu satu tangannya ia berusaha buat mengelus rambut (Name) dan satunya ia pakai buat menahan sapunya Tetap di atas

"Aku bakal selalu ada buat mu kalau kau sedang tidak baik baik saja kau bisa datang kepada ku"ucap draco pelan dan mengelus Surai hitam (Name)

"Really?padahal Kita baru temenan baru baru ini"(Name) menatap ke atas tepat di wajah Draco

"Itu tak masalah karna kau sudah menjadi teman ku jadi kau bisa menceritakan masalah mu kepada ku dan aku bakal membantu mu"ucap Draco dan ikut menatap wajah (Name)

"Thanks Draco"

"Anything for you"

"(Name)"

"Hm?"

"You will stay with me right?"

"Of course"

"even if I choose the wrong path?"

"I will get you back on the right path and we will remain together as friends"

"....."

"Draco?"

"Ya?"

"Ucapan mu tadi kau tidak bakal mengambil jalan yang salah kan?"

"..... T-tentu saja tidak"

"Really?"

"Yes, really"

"Emm"

"Hmm?"

"stay with me"

"Yes I will stay with you forever"

Malam itu mereka menghabiskan keliling di malam hari dengan sedikit candaan yang di lontarkan oleh Draco membuat (Name) tertawa bahkan membuat mereka hampir jatuh

Setelah cukup keliling Draco mengantar kembali (Name) ke rumahnya dan segera pergi

(Name) menatap perginya draco dari jendela kamarnya ia tersenyum baru kali ini ia merasakan sebahagia ini mungkin karena ia baru pertama kali di ajak keliling seperti ini,(Name) segera membuka jaketnya dan mulai melakukan ritual nya sebelum tidur

Sedangkan di posisi Draco ia sedang menahan rasa sesak di dadanya ternyata (Name) hanya menganggapnya sebagai Sahabat tidak lebih dan kurang ia kira (Name) juga memiliki perasaan kepadanya ternyata perasaan itu tidak ada, Draco mau kecewa karena (Name) ternyata tidak memiliki perasaan kepadanya Draco mau marah tapi itu kehendak (Name) dia mau mencintai draco atau tidak

Tampa sadar Draco menitik kan air mata nya dan berusaha tetap tegar di malam yang dingin dimana ia harus menahan sesak di dadanya terutama hatinya, Draco menurun kan sapunya di dekat pohon besar di samping danau disana Draco hanya bisa melampiaskan kekecewaannya ia melempar batu ke danau guna menghilangkan kekecewaan nya

Seminggu sebelum pembelajaran baru di mulai,(Name),Clarissa dan Alex di titipkan di rumah keluarga Weasley sampai pembelajaran baru di mulai,awalnya (Name) menolaknya karena hubungannya antara golden trio dengan nya lagi sedang buruk bukan karna masalah besar tapi mereka duluan yang menjauhi (Name) Tampa sebab, ternyata sesampainya di sana ia mendapatkan kejutan ulang tahun dari keluarga Weasley dan Harry tapi Hermione belum datang ternyata ia di jauhi oleh Ron,Harry, Hermione, karena itu salah satu dari rencana suprise ulang tahunya.

Esok harinya mereka terbangun awal banget buat pergi ke pertandingan piala Quidditch,mereka berjalan menyusuri hutan

"Ini kita mau kemana sih masih pagi juga"gerutu kesal (Name),Ginny hanya bisa mengelus pundak (Name) menyuruh nya bersabar

Tiba tiba mereka berhenti di depan pohon besar dan tampak disana Arthur menyalimi seseorang yang di kenal Sahabat lamanya yaitu Mr.diggory dan tiba tiba dari arah pohon turun lah seseorang laki laki

Semuanya di buat kaget oleh kedatangan laki laki itu

"Baiklah anak anak perkenalkan ini Mr.diggory dan ini anaknya cedric diggory, ayok kita lanjut jalan lagi"ucap Arthur dan mereka lanjut jalan lagi

Alex mendekat ke arah (Name) dan membisikkan sesuatu "ia Cedric dari asrama Hufflepuff ganteng sih tapi gantengan gua kan" bisiknya,(Name) menatap jijik kakaknya itu

"Idih Ngadi Ngadi lu ganteng masih gantengan kuda juga"ucap kesal (Name) dan segera jalan cepat menyusul Ginny dan Hermione

------------------------------

Wah potek dah tuh hatinya si Draco:'( ututu jangan nangis sini sama saya

Uwah update malam lagi nih hobi banget update malam ok jangan lupa vote ya biar gw tambah semangat lagi

27,Februari,2021

Stay With Me || Draco MalfoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang