Hallo up lagi nih, cieeee nungguin nih kagen gak, romantis juga ya readers ama author (╯3╰)
Warnning author gak baca ulang jadi maap ya banyak typo.
Authot ngetik gak panjang, soalnya masih kerasa trauma ikut project webbo.
Untung gak diteror member lain.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Selamat membaca readers-chan.
Di Sebuah ruangan yang bisa disebut dengan kamar terdapat seorang wanita bersurai pink tengah tertidur pulas bak seorang putri tidur.Sakura Pov
Hal yang pertama kaliku rasakan setelah sadar dari pingsan ku adalah tubuhku yang tidak bisa digerakkan, yang bisa ku lakukan sekarang berusaha membuka kelopak mataku karna hanya itulah yang bisa ku n
gerakkan.Setelah kelopak mataku terbuka, aku merasa seperti ada sebuah gerakan kaku disamping ku.
gerakan kaku itu menghilang dari indra pendengaranku setelah suara gesekan pintu, aku sangat yakin bahwa itu sebuah boneka yang ingin melapor.
Aku tak memperduli hal itu sama sekali, aku juga sudah sedikit pasrah karena tidak bisa melakukan apa-apa.
Tiba-tiba saja terdengar suara pintu yang terbuka, pintunya terbuka dengan sopan sih tapi tidak sesopan tadi.
Suara langkah kaki yang mendekat kearah ku mulai terdengar di indra pendengaraan ku.
"apa kau sudah sadar" tanya suara yang bernada dingin itu sambil duduk dikursi yang bersebelahan dengan kasur yang sedang kutiduri, mendengar suaranya yang dingin membuat ku kesal.
Hal yang paling aku sesali semasa hidup ku adalah membantunya saat itu, dan lihatlah sekarang apa jadinya.
Baka baka baka otsutsuki ini sungguh tidak tau rasa berterima kasih, umpat inner ku dengan kesal sehingga wajah ku juga ikut memerah menampakkan semua kekesalan ku.
"mari kita buat kesepakatan" ajak toneri santai nada dingin itu pula sudah tak terdengar tapi aku memiliki firasat buruk tentang ini.
"ckck aku tak sudi membuat kesepakatan dengan orang yang tidak tau rasa berterima kasih sepertimu" desisku, tentu saja aku menolaknya, sudah aku yakini orang sepertinya hanya ingin menghancurkan bumi tempat tinggalku sendiri jadi mana mungkin aku menerimanya.
"saya tidak berniat menghancurkan tempat tinggal anda" ucap toneri tenang, aku tidak mengeluarkan sepatah kata apapun karena sama saja tak ada untungnya bagiku dengan kesepakatan itu.
"lagi pula ini mengutungkan anda begitu pula dengan saya" ucap toneri seperti bisa membaca jalan pikiranku, aku yang mendengarnya jadi sedikit tertarik karena keuntungannya.
"apa keuntunganku" ucapku berusaha tidak tertarik dengan tawaranya, "saya tau anda sedang mengadung saat ini" ucap toneri membuat mataku membola, "dari mana kau tau" ucapku dingin dan menatapnya waspada karena sudah pasti toneri ingin menjadikan bayi didalam kandungan sebagai sandera.
Sedangkan toneri yang dipandang waspada hanya tetap menunjukkan eksperesi biasanya dan sedikit bosan.
"tenanglah saya tak sekejam yang anda pikirkan" ucap toneri sedikit membuat nada bercanda tapi dimataku nada suara mau pun ekspresi sama saja.
Toneri menghelang napas melihatku yang menatap waspada dirinya, "anak didalam kandungan anda sangat lemah karena anda yang tidak pernah menjaga pola makan, selalu melakukan aktivitas berat dan anda sangat banyak memikirkan hal-hal berat" jelas toneri, "jadi" tanyaku karena apa yang toneri jelaskan sering ku lakukan, pastinya toneri saat ini tidak sedang memanfaatkanku "94% anak anda tidak akan selamat sampai ke dunia ini atau 6% anak anda akan selamat tapi akan mengalami cacat yang cukup serius" jelas toneri membuatku khawatir, aku melakukan itu jelas saja ada alasan tersendirinya jadi bukan berarti aku tidak memedulikan bayi ku atau membencinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝔉𝔩𝔬𝔴𝔢𝔯𝔰 𝔒𝔳𝔢𝔯 𝔗𝔥𝔢 𝔐𝔬𝔬𝔫 || 𝑇𝑜𝑛𝑒𝑟𝑖 𝑥 𝑠𝑎𝑘𝑢𝑟𝑎
Cerita Pendeksetelah perang dunia berakhir sasuke uchiha kembali meninggalkan desanya untuk penebusan dosanya. sakura haruno juga masih setia menunggu kepulangan bungsu uchiha itu. setelah menunggu sekian lama akhirnya sasuke pulang ke konoha, tentu saja sakura...