Happen Ending [END]

5

Sorry for typo
.
.
.
.

Tak pernah menyangka bahwa hari ini benar benar datang
5 menit lalu wonwoo dan lisa mengucapkan ikrar suci dihadapan tuhan serta semua orang yang hadir untuk menjadi sepasang suami istri , dan untuk pertama kalinya juga wonwoo mencium bibir gadis itu sebagai simbolis.

Mereka tak mengundang banyak orang, namun sudah dipastikan bahwa sahabat-sahabat wonwoo juga beberapa sahabat lisa hadir di acara pernikahan itu.

Oh ya tuhan,apakah hari ini benar benar terjadi dan bukan mimpi?

"Ada yang baru sampai. Lis.. kenalkan dia sahabat SMAku.

Kim mingyu"

Deg

Dari sekian milyar populasi manusia di bumi, dari sekian juta penduduk korea selatan,mengapa harus mingyu yang menjadi salah satu sahabatnya wonwooo?
Bisakah cukup 5 orang saja yang tadi wonwoo kenalkan? Mengapa tiba tiba lelaki itu muncul dipernikahannya saat ini.

Dada lisa tibatiba terasa sesak melihat presensi lelaki itu lagi serta dengan pasangannya, ia ingin lari dari keadaan ini.. namun itu takkan terjadi tentunya.

"Lisa ?"
Panggilan wonwoo membuat lisa langsung tersadar, ia sesegera mungkin untuk tersenyum dan menyapa.

"Ah,annyeonghaseyo"

"Lisa-ssi, omonaaa chukkae . aku tak tahu ternyata kau akan menikah.. mengapa tak cerita saat itu"

Maaf kita tak sedekat itu nona tzuyu

"Kalian sudah saling kenal?" Wonwoo bertanya karna sedikit terkejut

"A-ah, itu.. tzuyu clientku oppa, dan beberapa hari yang lalu kami sempat bertemu"

Mingyu terdiam,wonwoo juga
Mingyu masih tak mengerti mengapa bisa sahabat sma nya kini menjadi suami mantannya?
Sementara wonwoo terdiam karna tiba tiba saja gadis disebelahnya ini memanggilnya dengan sebutan oppa.

"Selamat menikmati pestanya tzuyu-ssi,mingyu-ssi.. aku pamit duluan ya."

"Aku ke toilet sebentar ya oppa" sambung lisa memberitahu wonwoo kemudian dibalas dengan senyuman tipis.

"Tidak lisa,tidak
jangan sampai kau menangis di acara pernikahanmu sendiri, kini kau sudah menjadi istri lelaki lain. "
Sekiranya itulah yang ada difikiran lisa saat ini yang sambil menatap pantulan dirinya di cermin.

Meski mereka menikah tanpa embel embel cinta,tetap saja lisa harus menghargai semuanya bukan?

-

Lelah.
Itulah yang dirasakan wonwoo saat ini,dirinya tahu kalau ia belum makan apapun hari ini. Tapi yang ia inginkan saat ini hanyalah untuk sesegera mungkin pergi ke alam mimpi.

Tok..tok..tok..

Hening

Tok..tok..tok..

Pintu di ketuk untuk kedua kalinya.

"Oppa,apa kau sudah tidur? Um kalau boleh,aku ingin meminta bantuanmu sebentar"

"Baiklah,maaf menganggu..."
karna tak menjawab, akhirnya lisa pergi.

Satu yang perlu kalian ketahui disini,sejak sebelum pernikahan ini terjadi.. baik wonwoo maupun lisa sama sama sepakat jika mereka akan tidur di kamar yang terpisah,tapi meskipun begitu. Wonwoo akan tetap memenuhi tanggung jawabnya sebagai suami untuk memberi nafkah dan lisa tetapi memenuhi tanggung jawabnya sebagai istri dalam urusan rumah.